News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pelabuhan Patimban Dinilai Mampu Membuat Pengiriman Produk Otomotif Lebih Efisien

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hadir langsung di Pelabuhan Patimban menyaksikan dilakukannya Soft Launching dan Pengoperasian Perdana Pelabuhan Internasional Patimban, Subang, Jawa Barat, Minggu (20/12).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebutkan, Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat dapat membuat pengiriman produk industri otomotif menjadi lebih efisien.

Ia mengatakan, dengan hadirnya pelabuhan ini pengiriman mobil dalam bentuk jadi atau Completely Built Up (CBU) menjadi untuk pasar ekspor dan domestik menjadi lebih mudah dan waktu yang dibutuhkan lebih cepat.

Menurut Budi Karya, efisiensi pengiriman produk otomotif ini karena kondisi Pelabuhan Patimban yang tidak seramai Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca juga: Pelabuhan Patimban Infrastruktur Strategis untuk Fasilitasi Perdagangan Internasional

"Hal tersebut tentunya dapat membuat efisien waktu pengiriman, karena saat ini Pelabuhan Tanjung Priok sudah terlalu padat," kata Budi Karya dalam konferensi pers virtual, Kamis (7/1/20210.

Lebih lanjut Budi Karya juga mengungkapkan, keberadaan Pelabuhan Patimban akan memperkuat keberadaan Pelabuhan Tanjung Priok.

Baca juga: Kemenhub Umumkan Pemenang Proyek KPBU Pelabuhan Patimban, Butuh Modal Rp 18,9 Triliun

"Patimban akan membantu Tanjung Priok membagi pengiriman baik untuk pasar domestik dan internasional. Hal ini tentunya dapat mengurangi kepadatan di Tanjung Priok, yang sering menyebabkan kemacetan di ruas jalan Bekasi dan Jakarta," ujar Budi Karya.

Selain itu, Budi Karya juga menjelaskan, saat ini pembangunan fasilitas car terminal di Pelabuhan Patimban dan untuk pembangunan terminal peti kemas tahap pertama akan segera selesai.

"Dengan rampungnya car terminal ini, diharapkan dapat meningkatkan ekspor produk otomotif sebanyak 600 ribu CBU per tahun," ucap Budi Karya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini