Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gunung Salak menjadi latar belakang saat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno melakukan perbincangan dengan keluarga Hary Tanoesoedibjo di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Gunung itu seakan memantau dan menjadi saksi obrolan mereka di perbukitan area KEK Lido, Rabu (10/3/2021) siang.
Tidak terdengar jelas isi obrolan mereka tentang apa saja di atas bukit, tetapi dapat dipastikan membicarakan KEK Lido yang memiliki luas 3 ribu hektar.
Baca juga: Sandiaga Sebut KEK Lido Jadi Lokomotif Bangkitkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Tampak Sandiaga mengenakan kaos warna hitam bertuliskan Lido Music & Arts Center, melihat-lihat area KEK Lido dari ketinggian dan berbincang dengan Hary Tanoe.
Selain Hary Tanoe, di bukit juga ada istri dari bos MNC Group itu yakni Liliana Tanoesoedibjo dan anaknya yang menjadi Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo.
Selain itu, Bupati Bogor Ade Yasin, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, dan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Barat Deddy Taufik, turut terlibat dalam obrolan di atas bukit.
Baca juga: Sandiaga Ingatkan Hary Tanoe Tampung Anak Muda Jabar di Lido Music & Arts Center
Sebelum berbincang di atas bukit dan melihat area KEK Lido dari atas ketinggian, Sandiaga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Lido Music & Arts Center dengan luas 5 hektare, yang ditargetkan selesai pada akhir tahun ini.
Dalam sambutannya, Sandiaga meminta Lido Music and Arts Center, dapat menampung anak muda Jawa Barat.
"Saya berharap di Lido Music and Arts Center menampung anak-anak muda Jawa Barat dengan budayanya masing-masing, seperti silat dan budaya lain yang harus kita angkat dan tumbuh bersama di kawasan ini," kata Sandiaga.
Baca juga: Millen Cyrus Konsumsi Obat Tidur dan Pelangsing Usai Rehabilitasi di Lido, Ada Kandunagan Benzo
Menurutnya, masyarakat sekitar, khususnya anak muda harus dilibatkan dalam setiap kegiatan di KEK Lido, yang akhirnya dapat menggerakan ekonomi di kawasan Bogor dan Sukabumi.
"KEK Lido ini akan menyerap 21.154 lapangan pekerjaan, dan tadi Ibu Bupati Bogor bisik-bisik, Pak Sandi kalau bisa dari Kabupaten Bogor (tenaga kerjanya), ya karena ini wilayahnya, tapi sebagian mungkin dari Sukabumi dan tentunya Kota Bogor," papar Sandiaga.