News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Vaksinasi Belum 100 Persen, Harga Emas Diprediksi Masih Akan Fluktuatif

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vaksinasi Belum 100 Persen, Harga Emas Diprediksi Masih Akan Fluktuatif Tribunnews/Irwan Rismawan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti Ekonomi Islam Fauziah Rizki Yuniarti mengatakan ketidakpastian ekonomi membuat harga emas masih akan bergerak fluktuatif.

Ketidakpastian ekonomi tersebut dipicu program vaksinasi yang belum mencapai 100 persen.

“Sampai saat ini saya belum melihat tanda-tanda vaksinasi akan segera sampai 100 persen. Jumlah penduduk kita 270 juta,” kata Fauziah yang juga ekonom Indef ini, dikutip Sabtu (1/5/2021).

Fauziah belum dapat memastikan berapa potensi kenaikan harga emas ke depan.

Baca juga: Turun Tipis, Harga Emas Batangan Antam Dibanderol Rp 921 Ribu Per Gram

Baca juga: Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Terkoreksi ke Level Rp922 Ribu Per Gram

“Mungkin bisa lima kali lipatnya tetapi yang pasti masih akan sangat fluktuatif istilahnya seperti roller coaster,” ucap dia.

Selain, program vaksinasi yang belum rampung juga pesta demokrasi pemilu 2024 yang bakal memberi pengaruh cukup besar.

Suasana Pos Pelayanan Program Vaksinasi COVID-19 melalui Mekanisme Drive-Thru di Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (29/4/2021). Vaksin yang menyasar hingga puluhan ribu mitra driver di Jakarta. Dilaksanakan di dua lokasi berbeda mulai 29 April 2021, layanan vaksinasi yang berlokasi di Kemayoran Jakarta Pusat dan WestOne City Cengkareng Jakarta Barat ini akan melayani sampai 1.500 dosis vaksin untuk mitra driver setiap harinya. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN (WARTA KOTA/WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN)

Fauziah mengingatkan agar investasi emas tidak dilakukan dengan cara mencicil, lebih baik menabung lalu pilih produk yang sesuai.

Baca juga: India Tingkatkan Upaya Vaksinasi Warganya dan Minta Bantuan Lebih dari 40 Negara

Baca juga: India Tingkatkan Upaya Vaksinasi Warganya dan Minta Bantuan Lebih dari 40 Negara

“Karena hitung-hitung ekonominya kalau kita cicil melalui perbankan tidak akan ketemu titiknya. Selama 10 bulan mencicil emas, baru dapat fisiknya sementara keuntungan hanya untuk bank,” urainya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini