Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menjalin sinergi dengan Holding Migas PT Pertamina (Persero) dalam mengoptimalkan layanan gas bumi.
Direktur Utama PGN, M. Haryo Yunianto menyatakan, memasuki usia 56 tahun, perseroan dan Holding Migas bersepakat untuk bersama-sama memberikan tambahan value terhadap layanan, dan sinergi baik BUMN maupun Pertamina Grup untuk kepada masyarakat di seluruh pelosok negeri.
“Support dari Pertamina Grup dan seluruh dewan komisaris sangat diperlukan untuk memberikan persetujuan pada program-program yang akan dilakukan ke depan. Kami juga perlu bekerjasama dengan Subholding Kilang yang menjadi salah satu backbone kami,” ujar Haryo, Selasa (25/5/2021).
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, PGN harus terus tumbuh untuk memenuhi kebutuhan gas bumi di berbagai wilayah di Indonesia secara merata.
“Tema Growing Together. Growing saya memaknai bahwa PGN akan bertumbuh secara berkelanjutan (sustainable grow). Sedangkan Together, PGN berkomitmen untuk melakukan sinergi, kolaborasi, dan integrasi baik dengan pertamina grup maupun stakeholder lainnya," ujar Nicke.
Baca juga: PGN Akan Pasok Gas Bumi ke Kawasan Industri Kendal dan KITB Jawa Tengah
"Semangatnya adalah semangat milenial. Jadi, growing together dan spirit ini adalah yang kita harapkan dan akan kita implementasikan di Pertamina Grup,” sambungnya.
Baca juga: Staf Khusus Presiden Jokowi Diangkat Jadi Komisaris PGN
Menurut Nicke, PGN berpeluang besar untuk terus tumbuh di era transisi energi saat ini, sesuai dengan arah transisi energi di dunia.
“PGN dengan infrastruktur yang sudah dibangun baik midstream maupun downstream perlu diperluas lagi. Jadi harus membangun infrastruktur midstream dan downstream untuk gas di seluruh wilayah Indonesia," tuturnya.