Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menilai, angkutan tol laut saat ini mengalami peningkatan dibandingkan pada awal kehadirannya.
Menurutnya, saat ini peningkatan angkutan tol laut terlihat dari sejumlah trayek, muatan hingga kapasitas angkutan yang sudah mulai diperbanyak.
"Saat ini sudah ada 30 trayek angkutan tol laut yang berlayar untuk membawa logistik ke bagian timur Indonesia," ucap Budi dalam webinar, Kamis (10/6/2021).
Angkutan tol laut ini, lanjut Budi, diselenggarakan agar kesejahteraan masyarakat Indonesia merata melalui kesamaan harga bahan pokok di Jawa dan bagian timur Indonesia.
Baca juga: Masih Banyak Kelemahan, Menkomarves Siapkan Rancangan Aturan untuk Angkutan Tol Laut
"Maka dari itu, nantinya trayek angkutan tol lau akan diperbanyak untuk mengakomodir kebutuhan di wilayah timur Indonesia," ucap Budi.
Baca juga: Menhub: Muatan Balik Tol Laut Harus Terus Dioptimalkan
Kementerian Perhubungan akan menambah trayek angkutan tol laut yaitu T19 yang melayani pelayaran di wilayah Papua dan Papua Barat.
"Trayek ini akan melayani pengiriman beras dari Merauke ke wilayah Papua lainnya. Sehingga kebutuhan pokok dapat terpenuhi dan harga juga menjadi tidak jauh berbeda dengan di Pulau Jawa," ucap Budi.