News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Billiton Spice Mulai Ekspor Lada ke Malaysia

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

UMKM Biliton Space kerjazama dengan Manna dan Duo Destination ekspor lada ke Malaysia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Billiton Rempah Indonesia, salah satu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) produsen lada menjalin kerja sama dengan PT Manna Indonesia Group dan Duo Destination Tourism & Business Network Malaysia.

Melalui kerja sama tersebut, perusahaan dengan merek dagang Billiton Spice akan melakukan ekspor lada ke Malaysia.

Diketahui, Indonesia merupakan penghasil lada terbesar ketiga di dunia.

Baca juga: Cara Membuat Soto Kemiri, Menu Berkuah yang Kaya Rasa Rempahnya

Kontribusi pasokan lada Indonesia mencapai 12 persen di dunia, setelah Vietnam sebanyak 34 persen dan Brasil 13 persen.

Provinsi Bangka Belitung tercatat sebagai salah satu produsen lada yang memasok sebanyak 38 persen dari rata-rata produksi, yaitu 33.135 ton per tahun dengan jenis lada yang dihasilkan ialah lada putih muntok dan lada hitam.

Billiton Spice yang memproduksi lada di Kabupaten Belitung telah berkembang sejak 2015 lalu.

Kualitas produknya dikenal baik hingga membawa Billiton Spice menembus pasar nasional.

Billiton Spice juga kerap berpartisipasi dalam festival dan pameran beberapa negara, seperti Malaysia dan Rusia.

Baca juga: Berkat Platform Online, Mitraanda88 Perluas Jangkauan Pasar hingga Ekspor ke Luar Negeri

"Misi kami memajukan lada Bangka-Belitung sebagai produk terbaik di dunia, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani lokal,” ujar Vivi Widyana, Direktur Utama Billiton dalam keterangannya, Senin (21/6/2021).

Setelah pasar nasional, kini giliran pasar Negeri Jiran Malaysia yang akan menikmati lada kualitas tinggi Billiton Spice melalui pelepasan ekspor perdana Billiton Spice dilakukan pada 21-23 Juli 2021 di Belitung.

Adapun, Duo Destination Tourism & Business Network Malaysia selaku mitra pemasaran Billiton Spice, akan menggunakan jaringan eMasjid Global di Thailand, Singapura, Malaysia, Jepang, dan China, platform marketplace yang menawarkan business to consumer (B2C) dan business to business (B2B).

eMasjid mulai beroperasi pada Agustus 2019.

eMasjid merupakan bagian dari Duo Destination yang akan memasarkan Billiton Spice, membantu promosi, menerima pesanan dan mengirimkannya ke tangan konsumen.

eMasjid bekerja sama dengan sejumlah e-commerce, seperti Lazada, Tokopedia, Shopee, Bukalapak, dan Blibli untuk pemasaran produk di domestik.

Sementara, untuk pasar internasional, eMasjid menggandeng Shopee Thailand, Rakuten di Jepang, dan Taobao dan Alibaba di China.

Kerja sama Billiton Spice dengan Duo Destination Tourism & Business Network terselenggara berkat inisiasi Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Samsul Widodo dan Asisten Departemen Pengembangan Agribisnis Hortikultura Kementerian Bidang Perekonomian Yuli Sri Wilanti.

Adapun PT Manna Indonesia Group selaku eksportir dan aggregator dipertemukan dengan UMKM untuk kemudian mengadakan pelatihan untuk UMKM berorientasi ekspor.

Kemudian, Manna Indonesia Group yang sudah memiliki pembeli melakukan kerja sama dengan Duo Destination yang memiliki market place online eMasjid untuk menawarkan Billiton Spice.

Direktur Utama Manna Indonesia Group Hanzela Calista Kusumamenggala menyebut pihaknya juga bekerja sama dengan Lion Parcel untuk pengiriman produk Billiton Spice ke Malaysia dengan harga yang terjangkau.

“Selama ini, lada Indonesia dibeli secara bulk (bahan baku). Ini pertama kalinya lada Indonesia akan dijual dalam bentuk kemasan dengan brand Billiton Spice. Semoga ini bisa menjadi percontohan ekspor menggunakan packaging dan brand lokal,” imbuh Direktur Utama Duo Destination Rafieza Adiba Roslan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini