News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anggota Komisi IV DPR Sebut Pengolahan Bioflok Lele Dapat Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi IV DPR Riezky Aprilia saat meninjau pengolahan bioflok lele yang berada di Banyuasin, Sumatera Selatan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi IV DPR Riezky Aprilia meninjau pembangunan sekat kanal dan pengolahan bioflok lele yang berada di Banyuasin, Sumatera Selatan.

Menurutnya, budidaya lele dengan sistem bioflok merupakan langkah yang baik karena dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

"Sistem bioflok sangat bagus dan produktivitas juga meningkat. Terlebih lahan yang digunakan juga tidak perlu terlalu luas, lebih hemat air, hal ini pastinya membuat ekonomi warga semakin menggeliat," ujar Riezky dalam keterangannya, Kamis (23/9/2021).

Baca juga: Genjot Daya Saing Produk Perikanan, KKP Jalankan Konsep Penangkapan Ikan Terukur Pada 2022

Mendapat respons positif, Ketua Pokmas Tulung Sago, Jailani mengaku semakin termotivasi untuk terus mengembangkan budidaya ikan dengan sistem bioflok yang lebih praktis dan ramah lingkungan.

“Dia beri motivasi, katanya harus berkembang, usaha program ini jangan sampai putus di jalan, sayang karena banyak manfaat ekonominya. Selain itu juga kita selalu diingatkan agar warga selalu menjaga dan melestarikan gambut,” papar Jailani.

Pengolahan bioflok lele yang merupakan program revitalisasi ekonomi Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM), dinilai Jailani membantu perekonomian warga.

Baca juga: KKP Luncurkan Logo Baru, Menteri Trenggono Ungkap Filosofinya

“Kita pertama kali bioflok lele itu bulan Juli, pembimbingannya dari BRGM. Alhamdulillah pertama panen langsung berhasil, panen pertama kami hubungi koperasi BRGM, jadi tidak ribet, langsung ke koperasi,” paparnya.

Selain meninjau bioflok lele, Riezky juga meninjau sekat kanal yang dibangun BRGM di Desa Suka Pindah, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Baca juga: Aturan PNBP KKP Dinilai Bisa Bantu Pelaku Usaha Perikanan Kecil

Deputi Bidang Konstruksi, Operasi dan Pemeliharaan BRGM, Tris Raditian memaparkan, pihaknya akan terus berupaya menyejahterakan masyarakat dengan berbagai program yang sudah dijalankan.

Menurutnya, masyarakat menjadi pelaksana untuk pembangunan infrastruktur pembasahan gambut dan penanaman, serta BRGM memberikan bantuan ekonomi sebagai bentuk program revitalisasi mata pencaharian masyarakat.

"Program restorasi gambut dan rehabilitasi mangrove yang terus digencarkan BRGM, selain untuk pemulihan ekologi juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga, terutama di masa pandemi saat ini," papar Tris.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini