News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bank Sentral China Suntik Dana Tunai, Evergrande Selamat dari Gagal Bayar?

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

China Evergrande

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Bank Sentral China menyuntikkan dana tunai ke dalam sistem keuangan, ketika raksasa properti Evergrande mengumumkan akan melakukan pembayaran bunga obligasi di pasar domestik.

Analis pasar modal Hans Kwee mengatakan, kendati demikian, belum ada kepastian terkait nasib China Evergrande untuk bisa selamat dari ancaman gagal bayar.

"Sampai saat ini belum ada kabar apakah Evergrande juga melakukan pembayaran kupon obligasi dolar jatuh tempo dan akan lebih banyak jatuh tempo di pekan depan," ujar dia melalui risetnya, Minggu (26/9/2021).

Baca juga: Masuk Masa Tenggang, Raksasa Properti China Evergrande Terancam Default Jika Tak Bayar Utang

Baca juga: Evergrande: Siapa Xu Jiayin alias Hui Ka Yan, pengembang properti China di ambang kolaps yang punya utang US$300 miliar

Sebelumnya, Hans menyampaikan, Indeks Hang Seng Hong Kong rebound lebih dari 1 persen pada Kamis pekan ini dengan saham Evergrande naik lebih dari 17 persen.

"Investor berspekulasi pemerintah China tidak akan membiarkan perusahaan tersebut hancur dan akan menyediakan lebih banyak likuiditas untuk pasar," katanya.

Adapun, Bank sentral China mengatakan telah menyuntikkan dana sebesar 120 miliar yuan atau sekira 19 miliar dolar Amerika Serikat (AS).

"Sekira Rp 271 triliun (asumsi kurs Rp 14.250 per dolar AS) ke dalam sistem perbankan China dengan harapan dapat menyelamatkan Evergrande," pungkas Hans.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini