News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Permintaan Karet Alam Indonesia dari Rusia Naik Drastis, Per Bulan Kirim Hingga 2.000 Metrik Ton

Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kunjungan Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia(KADIN), Dian Prasetio ke pabrik karet alam di Palembang, Sumatera Selatan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Permintaan karet alam dari Indonesia ke Rusia saat ini sedang tinggi-tingginya.

Karet alam tersebut dipergunakan sebagai alternatif dari karet sintetis.

Terkait hal tersebut Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Dian Prasetio mengatakan permintaan dari Rusia tersebut harus segera disiapkan dalam memulai ekspor karet perdana dari Indonesia khususnya dari Sumatera Selatan.

Baca juga: DPR Minta BKPM Datangkan Investor Garap Pengolahan Karet dan Gas ke Sumbar

Diharapkan, dengan adanya produksi dan ekspor karet ini, dapat membuka peluang ekspor UMKM-UMKM lain ke Rusia.

"Hal ini perlu dipersiapkan dalam memulai ekspor karet perdana dari Sumatera Selatan, kepada pembeli di Rusia," ujar Prasetio dalam pernyataan pers yang diterima Tribun, Jumat (18/2/2022).

Prasetio juga mengunjungi pabrik dan gudang karet setengah jadi di Palembang, yang dinaungi oleh PT. Restu Graha Dana.

Kunjungan ke pabrik karet ini bertujuan untuk memeriksa langsung jalannya ekspor karet yang didapatkan dari pembeli Rusia, serta terlibat langsung dalam mendukung jalannya produksi karet UMKM di Palembang.

Baca juga: Studi: Sarung Tangan Karet Cemari Makanan Cepat Saji

"Setidaknya, sekitar 1.000 hingga 2.000 MT akan dikirimkan oleh PT. Restu Graha Dana ke Rusia per bulannya," ujarnya.

Kunjungan tersebut lanjut Prasetio juga menunjukkan bahwa Kadin Indonesia serta PT. Restu Graha Dana akan selalu mendukung UMKM-UMKM untuk selalu berproduksi dan memperluas ekspor agar dapat membantu peningkatan ekonomi UMKM Indonesia serta meningkatkan neraca dagang ekspor Indonesia. (Willy Widianto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini