Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendiri Medco Group Arifin Panigoro meninggal dunia pada Senin (28/2/2022) dini hari. Jenazah Anggota Dewan Pertimbangan Presiden tersebut, rencananya dibawa dari Amerika Serikat ke rumah duka, Jalan Jenggala I, Jakarta.
Director & Chief Administrative Officer PT Medco Energi Internasional Tbk Amri Siahaan menerangkan, sampai saat ini pihak keluarga almarhum Arifin Panigoro masih mengurus administrasi.
Baca juga: Keluarga Besar Masih Tunggu Kedatangan Jenazah Arifin Panigoro dari Amerika Serikat
"Pihak keluarga masih mengurus segala sesuatunya untuk keperluan almarhum," ujar Amri dalam keterangannya, Senin (28/2/2022).
Saat ini, ucap Amri, keluarga besar akan menunggu kedatangan jenazah Arifin dari Amerika Serikat. Sebelum wafat, Arifin sempat dirawat di Mayo Clinic, Rochester, Amerika Serikat.
"Kami mohon maaf sampai saat ini kami masih menunggu kedatangan jenazah Bapak Arifin Panigoro dari Amerika," tutur Arifin.
Baca juga: Mensesneg Pratikno Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Anggota Wantimpres Arifin Panigoro
Arifin Panigoro menghembuskan nafas terakhirnya setelah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit di AS.
“Kami keluarga besar Bapak Arifin Panigoro dan Medco Group berterima kasih atas bantuan dari semua pihak dan pekerja atas dukungan dan doa selama beliau dirawat. Mohon dimaafkan apabila ada kekhilafan selama beliau beraktivitas selama ini,” ujar Direktur Utama PT Medco Energi Internasional Tbk Hilmi Panigoro.
Baca juga: Rumah Duka Arifin Panigoro di Griya Jenggala Dipenuhi Karangan Bunga dari Sejumlah Pejabat
Arifin Panigoro meninggal dunia pada usia 76 tahun. Rencananya jenazah Arifin akan disemayamkan di rumah duka di Griya Jenggala, Jalan Jenggala 1, Jakarta Selatan. Sampai saat ini, belum ada konfirmasi kepastian terkait waktu dan tempat pemakaman almarhum.
Arifin Panigoro yang merupakan pendiri PT Medco Energi Internasional Tbk memulai usaha dengan mengakuisisi Tesoro di Kalimantan Timur. Tesoro sendiri bukanlah nama daerah, melainkan nama perusahaan yang menjalankan produksi minyak bumi sebelum Medco.
Majalah Forbes pernah mencatatkan Arifin Panigoro sebagai orang terkaya di Indonesia pada tahun 2020. Menempati peringkat ke-47, Forbes mencatat kekayaannya sebesar US$ 550 juta.