News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Surat Utang Rp 750 Miliar Tamaris Hidro Kelebihan Permintaan

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Tamaris Hidro menawarkan obligasi Rp 750 miliar untuk pelunasan sebagian fasilitas kredit sindikasi perseroan dan entitas anak.

Executive Director Corporate Finance, Portfolio Management and Treasury PT Tamaris Hidro Widi Mahardi mengatakan, minat investor terhadap obligasi yang ditawarkan perseroan sangat tinggi, sehingga mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribed.

Kelebihan permintaan tersebut, kata Widi, secara rinci yaitu investor yang committed tercatat memesan obligasi sebesar Rp 937,8 miliar, sedangkan investor yang uncommitted pemesanannya mencapai hingga Rp 1,4 triliun.

Baca juga: Harta Kekayaan Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi Capai Rp226 Miliar, Ada Utang Rp38 Miliar

"Obligasi Tamaris Hydro I Tahun 2022 mendapat peringkat triple A dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo)," papar Widi, Selasa (22/3/2022).

Ia menjelaskan, obligasi tersebut dibagi menjadi 3 seri, yakni Seri A dengan jumlah pokok Rp 200 miliar bertenor 3 tahun dan kupon bunga 5,5 persen.

Seri B Rp 250 miliar dengan tenor 5 tahun dan kupon bunga sebesar 7 persen, sedangkan Seri C Rp 300 miliar dengan tenor 7 tahun berkupon 8,1 persen, dan lembayaran kupon dilakukan setiap triwulan.

"Dana dari hasil Penawaran Umum Obligasi Tamaris Hydro I Tahun 2022 (setelah dikurangi dengan biaya emisi), akan digunakan untuk pelunasan sebagian fasilitas kredit sindikasi Perseroan dan entitas anak," ujarnya.

Baca juga: RI Resmi Luncurkan Deklarasi Bali, Cegah Perdagangan Merkuri

Adapun bertindak sebagai penjamin Pelaksana Emisi Obligasi Tamaris Hydro I Tahun 2022 adalah BCA Sekuritas, Bina Arta Sekuritas dan Indo Premier Sekuritas.

Sedangkan bertindak sebagai penjamin emisi yaitu Nikko Sekuritas Indonesia, sementara Bank BRI bertindak sebagai Wali Amanat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini