News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2022

Kemenhub Prediksi 21,3 Juta Orang Akan Mudik ke Jawa Tengah Pada Lebaran 2022

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (kemenhub) memprediksi adanya pergerakan penumpang transportasi darat yang akan melakukan mudik lebaran 2022 sebanyak 21,3 juta orang.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menyebutkan, para periode mudik lebaran 2022 pihaknya memprediksi tujuan terbanyak melakukan mudik yaitu ke Jawa Tengah.

Ia juga menjelaskan, dari hasil penelitian  Badan penelitian dan Pengembangan Perhubungan daerah tujuan terbesar pemudik pada periode lebaran 2022 yaitu Jawa Tengah dengan persentase 26,8 persen.

Baca juga: Kemenhub Tingkatkan Potensi PNBP dari Sektor Jasa Kepelabuhanan Lewat Kegiatan Bimtek

“Para pemudik ini akan datang dari berbagai provinsi terutama dari Jawa Timur dan wilayah Jabodetabek,” kata Budi Setiyadi, Senin (28/3/2022).

Selain itu Budi juga menjelaskan, survei pergerakan mudik lebaran ini dilakukan pada 9-14 Maret 2022 setelah syarat perjalanan dengan tes antigen serta PCR dihapuskan.

Budi Setiyadi juga merinci, pergerakan penumpang pada periode mudik lebaran 2022 dengan pengguna mobil pribadi diperkirakan mencapai 26 persen atau 21 juta jorang dan sepeda motor dengan persentase sebanyak 18 persen atau 14 juta.

“Jumlah ini mendominasi mayoritas jenis moda pilihan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik. Selanjutnya disusul oleh bus dengan persentase 16 persen atau 12 juta orang dan pesawat 12 persen atau 9 juta orang.

Baca juga: Pemerintah Pertimbangkan Swab Antigen Jadi Syarat Mudik Masyarakat yang Belum Booster

Budi mengimbau agar semua pihak yang terlibat dalam Angkutan Lebaran tahun ini dapat memaksimalkan kinerjanya dengan baik. 

“Kita tidak ingin banyak masyarakat yang mau pulang dan terhambat. Tidak bisa kita dengan persiapan biasa, harus dipersiapkan dengan baik,” kata Budi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini