Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia ingin menjadi tuan rumah salah satu penyelenggaraan seri balap dunia Formula 1 atau F1 di Bintan, Kepulauan Riau.
Pembangunan sirkuit tersebut sudah dimulai pada 17 Maret 2022. Diperkirakan sirkuit rampung pada 2024.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, pembangunan sirkuit sepenuhnya menggunakan dana swasta dan tidak menggunakan APBN atau APBD.
"Dibangun senilai Rp 1.2 triliun tanpa APBN atau APBD," kata Sandiaga di acara Weekly Press Briefing di Jakarta, Senin (28/3/2022).
Dia mengatakan, pemerintah terus berkoordinasi dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) untuk menjadi tuan rumah F1.
"Ada juga keinginan kita meng-host Formula 1 sedang kita lakukan langkah-langkah persiapan kita akan mengecek bersama IMI terkait F1," ujar Sandiaga.
Baca juga: Penonton MotoGP Mandalika Singgung Manajemen Parkir yang Perlu Diperbaiki
Sandiaga mengatakan, Kemenparekraf bersama IMI ingin meningkatkan investasi dari sektor swasta. Ia meyakini bisa berjalan, lantaran kesuksesan ajang balap motor internasional, MotoGP di Mandalika.
Baca juga: Rata-rata Penonton MotoGP Rogoh Kocek Rp 10 Juta Selama di Mandalika
"F1 ini berdasarkan diskusi kami dengan Ikatan Motor Indonesia akan diselenggarakan di Bintan International Circuit," ujar Sandiaga.
Sirkuit Internasional Bintan akan dibangun di Kepulauan Bintan. Sandiaga menjabarkan, groundbreaking sudah berlangsung pada 17 Maret 2022.
"Akan disiapkan 75-100 hektare melibatkan konsultan mancanegara untuk mendesain arena ini," kata Sandiaga.