TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (8/4/2022) masuk ke zona hijau.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melesat 83,46 poin atau 1,17% ke level 7.210,83 pada penutupan perdagangan.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona hijau dengan rentang 7.151.259 - 7.216.494.
Sementara itu, menurut data RTI pangsa pasar IHSG pun telah tembus 9.077.384.
Baca juga: IHSG Menguat ke Level 7.127, Investor Asing Buru Saham TLKM, BBRI dan INCO
Dalam sepekan, IHSG tercatat menguat 1,87%.
Sembilan sektor menyokong penguatan IHSG pada hari Jumat.
Sektor yang menguat paling tinggi adalah sektor energi 3,67%. Disusul sektor barang baku 2,63.
Sektor transportasi naik 1,93%. Sektor perindustrian bertambah 1,77%.
Baca juga: Dana Asing Terus Mengalir di Bursa, IHSG Pun Kembali Cetak Rekor, Bagaimana Besok?
Sektor kesehatan melesat 1,66%. Sektor barang konsumer primer menguat 0,56%.
Kemudian sektor teknologi juga naik 0,34%. Sektor keuangan terungkit 0,33% dan sektor infrastruktur naik 0,29%.
Sementara, dua sektor lainnya yang ditutup di zona merah adalah sektor barang konsumer non primer terkoreksi 0,27% serta sektor properti dan real estate turun 0,16%.
Total volume perdagangan saham di BEI hari Jumat mencapai 23,61 miliar dengan total nilai transaksi mencapai Rp 15,48 triliun.
Baca juga: Di Tengah Merahnya Pasar Saham Global, IHSG dan Rupiah Malah Cerah
Ada 244 saham yang menguat, 253 saham yang melemah dan 193 saham yang stagnan.
Top gainers LQ45 adalah: