Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembukaan aktivitas ekonomi pasca pandemi memang membuat bisnis kembali bergeliat. Termasuk sektor UMKM dan start up yang kembali bisa bertumbuh. Mau tak mau, adanya pandemi memang membuat seluruh sektor usaha harus mulai mengembangkan digital.
Sayangnya menggarap digitalisasi seperti website dan aplikasi mobile tidaklah murah. Dengan modal yang terbatas, tentunya sulit bagi UMKM untuk go digital. Hal ini yang menjadi perhatian Miraclestudioapps, untuk menyediakan jasa pembuatan aplikasi dengan harga terjangkau.
Baca juga: CORE: BUMN Perlu Menggandeng Pengusaha Ultra Mikro Biar UMKM Naik Kelas
Apalagi Kementerian Koperasi dan UKM memiliki target 6 juta UMKM go digital per tahunnya. Sehingga pada tahun 2024 mendatang sebanyak 30 juta UMKM sudah terintegrasi digital. Untuk mendukung target tersebut, Miraclestudioapps menawarkan jasa pembuatan website dan aplikasi dengan biaya terjangkau.
CTO Miraclestudioapps Fransiskus Sinurat menuturkan, pihaknya juga memberikan konsultasi pembuatan aplikasi secara gratis untuk segmen pelanggan UMKM. Miraclestudioapps memiliki klien bukan hanya dari UMKM tetapi juga korporasi besar yang juga melakukan shifting ke digital.
Baca juga: LPEI Ajak Sejumlah UMKM ke Ajang G20 di Bali untuk Cari Pasar Baru
“Kami sudah memiliki pengalaman di bidang pengembangan system digital seperti pengembangan aplikasi digital, photo editing, animation, cyber security dan lainnya,” ujar Fransiskus dalam pernyataan persnya yang dikutip Rabu (20/7/2022)
Menurutnya, dengan menggarap aplikasi mobile maka penjualan UMKM akan bisa terbantu, karena besarnya potensi pasar yang bisa jangkau melalui digital. Selain itu, engagement dengan pelanggan juga akan terjalin dengan aplikasi besutan sendiri.
Fransiskus menyebut sejauh ini banyak korporasi yang menjadi klien Miraclestudioapps diantaranya Sritex Garment, Amnesia UMKM, Sisanti dan lainnya. Khusus untuk UMKM menurutnya selain konsultasi gratis, tarif layanannya juga dibuat lebih terjangkau.
“Semua dikerjakan oleh para pekerja yang berpengalaman dengan banyuak project aplikasi yang telah dikerjakan,” tutupnya.