Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pelita Air Service (PAS) ditarget akan menerbangkan 8 pesawat tahun ini dan 20 pesawat pada 2023.
PAS diusulkan agar menyasar kalangan milenial dan dapat membantu mengatasi persoalan melambungnya harga tiket pesawat.
Koordinator Bidang Hubungan Antar Lembaga Penggerak Milenial Indonesia (PMI) Taufik menyatakan upaya Menteri BUMN Erick Thohir dalam menghidupkan kembali maskapai Pelita Air, diusulkan dengan konsep baru yang lebih kekinian karena sasaran utamanya adalah kaum milenial.
"Tentunya kami menyambut positif upaya pak Erick yang ingin menghidupkan kembali maskapai Pelita Air yang di design secara kekinian sesuai perkembangan zaman," ujar Taufik dalam keterangannya, Jumat (26/8/2022).
Baca juga: Naik Pesawat Wajib Vaksin Booster Per 17 Juli, Ini Respons Dirut Garuda dan Pelita Air Service
Hadirnya Pelita Air, kata Taufik akan menjadi jawaban atas persoalan naiknya harga tiket pesawat yang melambung tinggi.
Taufik menyebut Pelita Air sudah beroperasi walaupun masih dengan sedikit rute. Menurutnya, ini menjadi langkah awal yang cukup baik untuk mengenalkan Pelita Air kepada masyarakat.
"Kami yakin, hadirnya Pelita Air dalam bentuk baru akan mampu menjadi solusi sekaligus kabar gembira bagi masyarakat luas," imbuhnya.
Di sisi lain, inovasi Erick untuk menjadikan Pelita Air sebagai maskapai generasi milenial patut diacungi jempol.
Pasalnya, generasi milenial mendominasi populasi masyarakat Indonesia.
Artinya, secara market pilihan Erick Thohir sangat tepat menjadikan generasi milenial sebagai target pasar.
"Kalau Pelita Air di design kekinian dan modern sesuai perkembangan zaman, maka Pelita Air akan menjadi maskapai penerbangan favorit generasi milenial dan Gen-Z," ucapnya.
Taufik yakin, Erick Thohir sudah belajar banyak dari pengalaman Garuda Indonesia.
Ia yakin, Pelita Air akan sukses dan akan menjadi maskapai penerbangan terbaik di Indonesia jika dikelola dengan baik dan diawasi langsung oleh Erick.
"Kami yakin, Garuda Indonesia menjadi pembelajaran penting untuk mengembangkan Pelita Air agar menjadi maskapai favorit masyarakat Indonesia," terangnya.
Baca juga: Pelita Air Mulai Terbang Berjadwal, Ini Kata Erick Thohir
Taufik berharap, hadirnya pesawat Pelita Air dalam skala besar tahun depan akan mampu menunjang kebutuhan seluruh masyarakat Indonesia.
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan Pelita Air Service (PAS) menerbangkan 8 pesawat tahun ini dan 20 pesawat pada 2023. Hal itu seiring masuknya pesawat baru.
"Insya Allah tahun ini bisa menerbangkan delapan pesawat, dan nanti pada pertengahan tahun depan bisa 20 pesawat," ujar Erick dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (25/8/2022).
Saat ini, Pelita Air baru menerbangkan tiga pesawat dengan rute terbatas. Menurut Erick, bisnis maskapai memerlukan peningkatan jumlah pesawat untuk berkembang.