TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi I, Kamis (1/9/2022) masuk ke zona hijau.
Pada Kamis pagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat tergolek di zona merah.
Namun hingga pukul 11.30 WIB, IHSG menguat tipis 3,66 poin atau 0,05 persen ke 7.182,254.
Penguatan IHSG ini disokong oleh sebagian indeks sektoral. Di mana, indeks dengan penguatan terbesar dicetak IDX Sektor Energi yang melesat 1,04% hingga akhir sesi pertama hari ini.
Selanjutnya, IDX Sektor Perindustrian yang menanjak 0,45%, IDX Sektor Barang Konsumen Primer terkerek 0,39%, IDX Sektor Infrastruktur naik 0,18% dan IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer menguat 0,01%.
Baca juga: Pekan Besok, IHSG Diprediksi Melemah Terdorong Sentimen Kenaikan Suku Bunga The Fed
Sementara itu, IDX Sektor Teknologi menjadi sektor dengan pelemahan terdalam setelah melemah 0,77% di sesi pertama.
Diikuti, IDX Sektor Kesehatan turun 0,68% dan IDX Sektor Barang Baku melemah 0,62%.
Berikutnya, IDX Sektor Transportasi & Logistik koreksi 0,13%, IDX Sektor Properti & Real Estate dan IDX Sektor Keuangan yang sama-sama turun 0,09%
Total volume transaksi bursa mencapai 19,41 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 7,31 triliun. Sebanyak 282 saham naik. Ada 237 saham turun harga dan 174 flat.
Top gainers LQ45 siang ini adalah:
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 4,80%
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) naik 3,92%
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) naik 3,49%
Top losers LQ45 siang ini terdiri dari:
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 5,05%
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) turun 4,51%
PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) turun 4,40%
(Anna Suci Perwitasari)