Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (PLN UIP JBB) fokus menyelesaikan pembangunan Proyek Strategis Nasional yaitu Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV Looping Jakarta.

Infrastruktur ketenagalistrikan ini terdiri dari SUTET 500 kV Priok – Muara Tawar dan SUTET 500 kV Bekasi – Muara Tawar.

General Manager PLN UIP JBB Octavianus Padudung mengatakan, pembangunan dua infrastruktur ketenagalistrikan ini sudah sampai tahap penetapan lokasi dan selanjutnya pengadaan tanah.

Baca juga: PLN UIP JBB Gandeng Kajati DKI Kawal Progres Pembangunan SUTET 500 kV Priok-Muara Tawar

"Per tanggal 23 Agustus 2022, melalui Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 777 Tahun 2022, kami sudah mendapatkan penetapan lokasi,” ucap Octavianus, Selasa (6/9/2022).

Dalam lampiran surat keputusan tersebut, terdapat sejumlah kelurahan di Jakarta Utara dan Jakarta Timur yang dilalui dua proyek infrastruktur ketenagalistrikan ini.

"Setelah mendapatkan penetapan lokasi, PLN UIP JBB bisa memulai pengadaan tanah melalui proses permohonan ke Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta," tutur Octavianus.

Proyek SUTET 500 kV Looping Jakarta sendiri merupakan rencana pembangunan sangat strategis yang kini sedang dikejar penyelesaian pembangunannya oleh PLN.

“Sebagai ibukota negara serta pusat ekonomi, listrik sangat dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Untuk itu pengerjaan proyek ini akan kami laksanakan secara optimal sehingga dapat segera dioperasikan,” lanjut Octavianus.

Pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan ini merupakan komitmen PLN dalam mewujudkan keandalan listrik di seluruh negeri.

Infrastruktur ini, jelas Octavianus, tak hanya akan memperkuat pasokan listrik wilayah Jakarta saja, tetapi juga di wilayah Banten dan Jawa Barat.

"Keberadaan infrastruktur ini juga sebagai langkah PLN dalam memastikan pasokan listrik aman dan andal yang sejalan dengan perbaikan ekonomi yang kini mulai menggeliat kembali," imbuhnya.

Baca juga: Kebutuhan Listrik di Jakarta Meningkat, PLN Bangun SUTET 500 kV Duri Kosambi–Muara Karang

Kedua proyek ini nantinya akan menyalurkan energi murah dari pusat-pusat pembangkit yang berada di utara Jawa sehingga diharapkan dapat menurunkan biaya pokok penyediaan tenaga listrik.

Selain itu juga akan menghubungkan saluran transmisi utara Pulau Jawa yang kemudian akan bergabung dengan saluran transmisi selatan Jawa eksisting.

“Dengan terkoneksinya saluran transmisi utara dan selatan Jawa ini, ditargetkan akan memaksimalkan keandalan listrik Pulau Jawa dan terhindar dari risiko krisis listrik yang dapat mengakibatkan Black Out,” paparnya.