Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jasa Marga dan PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) akan melakukan pekerjaan pembongkaran gelagar overpass eksisting Cigelam.

Pengerjaan itu tepatnya akan dilakukan di Km 75+750 Simpang Susun Sadang yang melintas di atas Jalan Tol Cipularang, baik dari arah Jakarta menuju Bandung maupun sebaliknya.

Pekerjaan pembongkaran gelagar eksisting ini dilakukan secara bertahap dan akan dilaksanakan mulai 14 Februari 2023 sampai 6 Maret 2023 pada periode window time (00.00 - 04.00 WIB) setiap hari Selasa hingga Kamis.
 
Pekerjaan pembongkaran gelagar overpass sebelumnya akan diawali persiapan teknis pada pukul 22.00 WIB.

"Guna menjaga keamanan dan keselamatan pengguna jalan, Jasamarga Metropolitan Tollroad selaku pengelola Jalan Tol Cipularang dan PT JJS selaku pengelola Jalan Tol Jakarta Cikampek II Selatan, bekerja sama dengan Kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas dengan menggunakan lajur detour," kata Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Irra Susiyanti dalam keterangannya, Selasa (14/2/2023).

Pengalihan lalu lintas hanya diberlakukan saat pekerjaan pembongkaran, dengan rincian titik awal pengalihan lalu lintas detour sebagai berikut:

1. Arah Bandung dimulai dari Km 74+750, sampai dengan Km 76+100.

2. Arah Jakarta dimulai pada Km 77+025 sampai dengan Km 75+100.

"PT JJS berharap dengan dilakukannya pembongkaran overpass ini, pembangunan proyek Jalan Tol Jakarta Cikampek II Selatan dapat terus dilanjutkan," kata Irra. 

Baca juga: Kementerian PUPR: Jalan Tol Cisumdawu Seksi 4-5 Akan Difungsionalkan untuk Arus Mudik Lebaran 2023

Sementara itu, PT JJS telah membangun jembatan penyebrangan baru berupa Elextend underpass yang berada pada KM 75+100 di Jalan Tol Cipularang, yang berada tidak jauh dari posisi overpass eksisting.

Baca juga: Kementerian PUPR Siapkan Lima Ruas Jalan Tol untuk Uji Coba Pembayaran Tanpa Henti di Gerbang Tol

"Jasa Marga dan PT JJS memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan ini. Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas, serta mengatur waktu perjalanannya," ujar Irra.