News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Nasabah Kakap di Perbankan Jadi Pasar Bagus Produk Asuransi yang Dikaitkan Investasi

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Prudential Indonesia

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Nasabah kakap di perbankan atau yang populer disebut nasabah priority banking dan private banking merupakan pasar potensial bagi Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) di Indonesia.

Ini karena karakter mereka yang memiliki daya beli tinggi, serta kesadaran terhadap pentingnya berasuransi yang juga sudah mumpuni.

Itu sebabnya, industri asuransi dan perbankan banyak yang menjalin kerjasama di bisnis bancassurance dengan memasarkan produk PAYDI ke nasabah priority banking dan private banking.

Misalnya seperti kerjasama yang dijalin Prudential Indonesia dengan Standard Chartered Bank. Kedua perusahaan ini menggarap nasabah priority dan private banking untuk produk PAYDI.

Baca juga: Komponen Dana yang Didapat dari Beasiswa LPDP S2 dan S3, Ada Tunjangan Buku hingga Asuransi

Ivy Widjaja, Chief Partnership Distribution Prudential Indonesia mengatakan, perusahaannya ingin menjangkau lebih banyak segmen nasabah priority dan private banking dengan menggandeng Standard Chartered.

"Kami optimis nasabah priority dan private banking Standard Chartered sesuai dengan produk PAYDI yang ditawarkan karena telah memahami konsep investasi yang menyertai produk asuransi jiwa, sehingga mereka bisa menentukan produk PAYDI yang sesuai dengan profil risiko mereka. Pilihan produk yang tepat sesuai profil risiko ini sangat penting agar hasil investasi yang diperoleh optimal dan sesuai yang diharapkan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang dikutip Kamis, 15 Juni 2023.

Meru Arumdalu, Head Of Wealth Management Standard Chartered Bank Indonesia mengatakan perusahaannya menyambut baik sinergi ini karena sejalan dengan semangat yang ingin dicapai yaitu memberikan solusi kepada nasabah khususnya solusi perlindungan jangka panjang melalui inovasi PAYDI yang dilakukan Prudential Indonesia.

“Sinergi ini menghadirkan ragam pilihan kepada nasabah/calon nasabah untuk menjawab kebutuhan wealth management yang optimal. Komitmen tersebut diwujudkan melalui penawaran berbagai macam produk yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan rencana jangka panjang nasabah kami," ungkapnya.

PAYDI yang ditawarkan lewat kanal Standard Chartered menyediakan ragam pilihan subdana investasi yang sesuai untuk profil risiko konservatif, moderat hingga agresif.

PRUInvestor Optima Account mengalokasikan 100 persen dari Premi Tunggal Dasar dan Premi Top-Up Tunggal untuk porsi investasi untuk kebutuhan nasabah/calon nasabah high net worth (HNW) dan telah memahami konsep PAYDI.

Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Dapat Asuransi Jiwa dan Kecelakaan, Ini Ketentuannya

Sementara itu, PRUWealth Maxima Account menawarkan alokasi investasi 100% dari premi berkala dengan tambahan Alokasi Premi Berkala 3% untuk mata uang Rupiah/1.5% untuk mata uang Dolar Amerika Serikat yang dimulai sejak Ulang Tahun Polis ke-5 dan Loyalty Bonus pada Ulang Tahun Polis ke-10 untuk investasi jangka panjang dalam mata uang rupiah atau dolar AS.

Dan, PRUPrime Healthcare Pro Plus merupakan produk asuransi tambahan yang menawarkan pembayaran manfaat asuransi kesehatan sesuai tagihan rumah sakit dan plan yang dipilih.

"Kerja sama yang telah terjalin dengan Standard Chartered sejak 2015 ini diharapkan menjadi solusi yang tepat bagi nasabah priority dan private banking dalam memenuhi kebutuhan jangka panjang melalui PAYDI, agar mereka #YakinMelangkah untuk mendapatkan yang terbaik dalam hidup, kini hingga nanti,” tutup Ivy.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini