News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

IHSG Berakhir Berakhir Melemah, Saham Sektor Teknologi Jadi Beban Indeks

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pekerja beraktivitas di Galeri PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta. Hingga penutupan, ada 15,9 miliar lembar saham yang diperdagangkan dengan jumlah frekuensi transaksi sebanyak 901,18 ribu kali senilai Rp 7,8 triliun.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Jumat (4/8/2023), ditutup longsor 45,23 poin atau 0,66 persen ke level 6.852,84. 

Sedangkan pada pagi ini sekira pukul 09.30, IHSG bergerak menguat 18,54 poin atau 0,27 persen ke level 6.916,62 dengan pergerakan level tertinggi sempat berada di 6.925,01 dan terendah 6.898,79. 

Kemudian, IHSG pada sesi I pada perdagangan hari ini berada pada level 6.883,09, berbalik arah melemah turun 14,98 poin atau minus 0,22 persen.

Baca juga: IHSG Sesi I Berbalik Melemah Jadi Minus 0,22 Persen ke 6.883

Hingga penutupan sore ini, ada 15,9 miliar lembar saham yang diperdagangkan dengan jumlah frekuensi transaksi sebanyak 901,18 ribu kali senilai Rp 7,87 triliun. 

Dari 11 sektor saham, enam sektor tercatat ambruk dipimpin sektor teknologi minus 1,91 persen, kesehatan turun 1 persen, dan keuangan turun 0,64 persen. 

Kemudian di Bursa Efek Indonesia hingga penutupan sore ini, sebanyak 227 saham tercatat naik, 281 saham turun, dan 237 saham stagnan.

Saham-saham yang menguat tertinggi atau top gainers secara persentase, antara lain PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI) naik 28 persen ke Rp 64, PT Pakuan Tbk (UANG) naik 24,75 persen ke Rp 494, PT Sumi Indo Kabel Tbk (IKBI) naik 24,27 persen ke Rp 640. 

Sementara, saham-saham yang melemah terbesar atau top losers secara persentase, antara lain PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk (TAMU) turun 14,29 persen ke Rp 6, PT Tira Austenite Tbk (TIRA) turun 10,09 persen ke Rp 234, dan PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (WIDI) turun 9,91 persen ke Rp 191.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini