News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Indonesia Rintis Penerbangan Langsung ke Kazakhstan, Bidik 10 Ribu Wisatawan

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan, Fadjroel Rachman dengan Chairman of the Committee on Civil Aviation of Kazakhstan, Lastayev Talgat Tleubekovich.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia mengupayakan pembukaan penerbangan langsung (direct flight) dari Indonesia ke Kazakhstan dan sebaliknya.

Wacana ini dikemukakan dalam pembicaraan antara Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan, Fadjroel Rachman dengan Chairman of the Committee on Civil Aviation of Kazakhstan, Lastayev Talgat Tleubekovich.

Fadjroel mengungkapkan, peningkatan kerjasama ekonomi dan sosial budaya merupakan tujuan utama dari pembukaan direct flight tersebut.

Di mana KBRI Astana menargetkan peningkatan perdagangan dapat mencapai 1 miliar dolar AS pada tahun ini, dan peningkatan wisatawan antar kedua negara dengan target 10.000 wisatawan dapat berkunjung ke Indonesia pada tahun ini.

"Direct flight yang rencana akan dibuka adalah dari Almaty-Bali," ungkap Fadjroel dalam keterangannya, Selasa (26/9/2023).

"Di mana hal ini adalah pengembangan dari interline flight yang telah ada sejak 15 Mei 2023 antara Garuda Indonesia dengan Air Astana dengan rute Almaty-Incheon-Bali vice versa," sambungnya.

Fadjroel melanjutkan, pertemuan dengan stakeholder terkait rencana direct flight ini juga telah dibahas dengan Asosiasi Agensi Perjalanan Indonesia dan Kazakhstan.

Dan hal tersebut disambut baik dengan adanya rencana MoU antara Asosiasi Agensi Perjalanan Kazakhstan dengan Bali Tourism Board (BTB) sebagai langkah memperkuat semua rencana tersebut.

Dukungan penuh atas rencana ini juga diperoleh dari Chairman of the Committee on Civil Aviation of Kazakhstan sebagai regulator dan juga komitmen dari pihak maskapai untuk merealisasikan penerbangan langsung.

Baca juga: 108 Bus dari 12 PO Akan Layani Penumpang Bandara Kertajati Saat Dibuka Penerbangan Berjadwal

Dubes Fadjroel menyampaikan, penerbangan Bali-Almaty sangat penting untuk kemajuan hubungan dua negara.

Baca juga: Bandara Kertajati Akan Layani 7 Rute Penerbangan Berjadwal Domestik Mulai 29 Oktober 2023

"Penerbangan langsung Direct Flight antara Bali-Almaty sudah didepan mata dan segala upaya akan dilakukan KBRI Astana untuk merealisasikan semua hal ini pada waktu dekat,"

"Penerbangan langsung ini sangat penting untuk kemajuan kerjasama dua negara di bidang ekonomi, pariwisata, sosial dan budaya," pungkas Fadjroel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini