TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ekonom senior Ryan Kiryanto menanggapi upaya Pertamina Hulu Rokan (PHR) dalam melakukan perbaikan dan perawatan jalan.

Pada 2023, misalnya, tercatat perbaikan dan perawatan jalan di WK Rokan tersebut, mencapai 7.365 kilometer.

“Tentu baik. Upaya PHR akan mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah. Biaya logistik juga akan menjadi lebih murah,” kata Ryan kepada media hari ini (16/1/2024).

Menurut Ryan, perbaikan dan perawatan jalan memang tidak hanya memperlancar operasional PHR, sebagai bagian dari PT Pertamina Hulu Energi (PHE).

Baca juga: Kejar Target Produksi 1 Juta Barel Minyak per Hari, Pertamina Tajak Perdana Blok Rokan

Selain itu, upaya tersebut juga sangat berguna bagi masyarakat. Karena dengan jalan dan infrastruktur yang lebih baik, tentu memperlancar akses dan mendukung mobilitas masyarakat. Pada akhirnya, lanjutnya, kondisi demikian bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi.

“Bahkan menurut saya, pengaruhnya memang besar sekali. Karena kelancaran arus barang dan jasa diperkirakan bisa meningkatkan efisiensi sampai 30 persen,” kata dia.

Masyarakat, jelas Ryan, memang akan memperoleh manfaat terkait lancarnya transportasi.

“Misal nelayan dan pekebun yang berada di wilayah operasi PHR, akan mendapatkan ongkos transportasi dan mobilitas barang serta orang, yang lebih mudah dan efisien,” kata Ryan yang juga Co-Founder Institute of Social Economic Digital (ISED).

Kualitas produk pertanian dan perikanan, jelas Ryan, memang membutuhkan transportasi yang lancar. Mengapa? Jika kondisi jalan tidak terawat, maka petani dan nelayan akan kesulitan mempertahankan kualitas produk.

“Misalnya ikan, sayur dan hasil kebun harus segera diangkut sehingga harganya masih tetap tinggi. Jangan sampai barang-barang itu rusak saat tiba di konsumen,” jelasnya.

Manfaat yang lebih tinggi tersebut, pada akhirnya akan meningkatkan pula mobilitas masyarakat dan roda perekonomian. Dan pada akhirnya, imbuh Ryan, daerah akan semakin tumbuh dan berkembang.

Ryan mengatakan, upaya perbaikan dan perawatan jalan tersebut, sekaligus menunjukkan bahwa PHR telah menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dengan baik.

“Artinya, PHR juga memberikan jawaban yang baik terhadap ketentuan yang berlaku, yakni terkait community development,” kata dia.

Tidak hanya soal perbaikan dan perawatan jalan. Secara umum, kata Ryan, keberadaan PHR memang memberi manfaat besar bagi masyarakat.

Dengan adanya PHR, peluang ekonomi masyarakat menjadi lebih terbuka. “Masyarakat bisa menjadi pemasok makanan. Usaha catering dan laundry juga bisa berkembang,” kata dia.

Sebelumnya, sepanjang 2023, PHR melakukan perbaikan dan perawatan 7.365 kilometer jalan di Blok Rokan.

Selain itu, PHR juga melakukan perbaikan jembatan dan culvert di 169 lokasi, melakukan perawatan kanal sepanjang 363 km dan saluran air sepanjang 599 km.