TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menjelang bulan suci puasa Ramadhan sejumlah Perusahaan Otobus (PO) antar kota antar provinsi (AKAP) mulai membuka penjualan tiket untuk musim angkutan Lebaran 2024.
Penjualan tiket bus dibuka lebih cepat dari biasanya.
Hal ini dimaksudkan untuk mengantisipasi lonjakan antusias warga yang ingin pulang kampung dengan menggunakan moda transportasi bus.
Mengingat di tahun-tahun sebelumnya penumpang bus di musim mudik dan balik lebaran mengalami peningkatan sebesar 50 persen.
Banyak masyarakat memilih untuk melakukan mudik via darat menggunakan bus, karena alasan harga yang relatif lebih murah, serta waktu keberangkatannya yang fleksibel.
Adapun pembelian tiket bus untuk mudik Lebaran 2024 bisa dibeli secara online, baik melalui situs resmi atau aplikasi PO bus terkait, agen tiket hingga marketplace.
Sebagai informasi, menurut prediksi dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Puncak arus mudik diperkirakan jatuh pada tanggal 5–10 April 2024.
Sementara Puncak arus balik akan terjadi seminggu kemudian, tepatnya pada 14-22 Apri 2024l.
Berikut Ini Daftar Harga Tiket Bus Mudik Untuk Lebaran 2024 :
1. PO Bus Haryanto
Untuk PO satu ini, setiap kloter keberangkatan dibanderol dengan tarif yang beragam.
Namun semakin mendekati arus puncak mudik tarif tiket bus Haryanto dibanderol naik.
Baca juga: Korlantas Antisipasi Kemacetan Akibat Perlintasan Kereta hingga Pasar Tumpah Selama Mudik Lebaran
Seperti rute Jakarta Jogja di puncak arus mudik 2024 harga tiketnya melonjak Rp 580.000 dari harga sebelumnya Rp 270.000 per orang. Simak rincian tarif PO Haryanto :
Periode 21– 24 Maret 2024
- Jakarta – Semarang, Solo, Wonogiri, Jogja, Sragen, Matesih : Rp 270.000
- Jakarta – Ngawi, Madiun : Rp 290.000
- Jakarta – Ponorogo : Rp 300.000
- Jakarta – Nganjuk, Jombang : Rp 360.000
Periode 5-11 April 2024
- Jakarta – Semarang, Solo, Wonogiri, Jogja, Sragen, Matesih : Rp 580.000
- Jakarta – Ngawi, Madiun : Rp 600.000
- Jakarta – Ponorogo : Rp 610.000
- Jakarta – Nganjuk, Jombang : Rp 670.000
2. PO Bus Sumber Alam
Melalui postingan di akun Instagram resminya, PO Sumber Alam resmi membuka penjualan tiket mudik dan dan tiket balik Lebaran 2024.
Pembelian tiket bisa dipesan melalui Aplikasi Sumber Alam Ekspres, Website resmi, dan Agen resmi Sumber Alam, ini rinciannya :
Periode Mudik 3-10 April 2024
- Merak – Yogyakarta : Rp 440.000
- Jabodetabek – Yogyakarta : Rp 400.000
- Jabodetabek – Yogyakarta (Via Utara) : Rp 440.000
Periode Balik 14-21 April 2024
- Merak – Yogyakarta : Rp 440.000
- Jabodetabek – Yogyakarta : Rp 400.000
- Jabodetabek – Yogyakarta (Via Utara) : Rp 440.000
3. PO Bus Rosalia Indah
Menyusul yang lainnya PO Bus Rosalia Indah juga telah membuka penjualan tiket mudik dan balik untuk periode Lebaran 2024.
Adapun pemesanan tiket bisa dilakukan di website resmi
Atau bisa juga menggunakan Aplikasi Rosalia Indah serta melalui Agen Resmi Rosalia Indah terdekat, Ini rinciannya :
Periode 3-10 April 2024
- Kp. Rambutan – Yogyakarta (Executive) : Rp 370.000
- Kp. Rambutan – Yogyakarta (First Class Double Decker ): Rp 665.000
- Kp. Rambutan – Madiun (Executive) : Rp 390.000
- Kp. Rambutan – Madiun (Executive Plus) : Rp 435.000
Periode Balik 14-21 April 2024
- Kp. Rambutan – Yogyakarta (Executive) : Rp 315.000
- Kp. Rambutan – Yogyakarta (First Class Double Decker ): Rp 610.000
- Kp. Rambutan – Madiun (Executive) : Rp 355.000
- Kp. Rambutan – Madiun (Executive Plus) : Rp 390.000
Perkirakan Puncak Arus Mudik-Balik Lebaran
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi pada 5 April 2024.
Sementara itu, puncak arus balik diprediksi terjadi pada 15 April 2024.
“Kami sudah sampaikan sekitar tanggal 5 april 2024 [puncak arus mudik]. Namun demikian, hasil analisa dan evaluasi sementara ini akan dilakukan rapat dengan stakeholder terkait nanti kita akan sampaikan terkait dengan puncak baik itu mudik maupun arus balik,” ujarnya di Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Untuk total pemudik di tahun ini, Korlantas Polri memperkirakan setidaknya ada lonjakan pemudik pada Idul Fitri atau Lebaran 2024.
Naik 6 persen atau sekitar 136,7 juta orang, angka tersebut melonjak tajam bila dibanding tahun lalu yang hanya ada 123 pemudik, dikutip dari laman Humas Polri.
Untuk mengamankan operasi mudik Lebaran tahun ini, nantinya Korlantas Polri akan membentuk Satgas Keselamatan dan Ketertiban Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas).
Tak hanya itu, pihaknya akan mendirikan Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan).
Guna mengantisipasi kemacetan karena peningkatan jumlah pemudik Korlantas mjuga akan memberlakukan sejumlah skema rekayasa lalu lintas.
Di antaranya, contraflow, one way, hingga pembatasan operasional angkutan barang sumbu 3.
(Tribunnews.com/ Namira Yunia)