News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gelar Gathering, Pegadaian Buka Ruang Dialog dan Kolaborasi Antar Bank Sampah di Kota Padang

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bank Sampah Pancadaya Kota Padang, yang merupakan bagian dari program binaan PT Pegadaian, sukses menyelenggarakan kegiatan gathering pada (4/03).

TRIBUNNEWS.COM - Bank Sampah Pancadaya Kota Padang, yang merupakan bagian dari program binaan PT Pegadaian, sukses menyelenggarakan gathering pada tanggal 4 Maret 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antar Bank Sampah di Kota Padang, serta menjadi wadah untuk saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan wawasan dalam pengelolaan sampah yang lebih efektif.

Kegiatan ini dipimpin oleh Mina Dewi Sukmawati selaku Direktur Bank Sampah Pancadaya sekaligus Ketua FORSEPSI (Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia).

Dalam kegiatan tersebut, ia menyampaikan bahwa gathering ini bertujuan untuk membuka ruang dialog dan kolaborasi antar Bank Sampah khususnya di Kota Padang agar dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi Bank Sampah yang masih dalam tahap pengembangan.

Selain itu, dalam kegiatan ini juga dilakukan evaluasi yang bertujuan untuk mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan sekaligus untuk memberikan apresiasi kepada Bank Sampah yang memiliki kinerja baik.

Kriteria penilaian mencakup jumlah nasabah yang aktif, kesuksesan dalam merekrut nasabah baru, dan efisiensi dalam pengelolaan. Apresiasi ini diharapkan dapat memberikan semangat inovasi dan peningkatan dalam kualitas pengelolaan Bank Sampah di masa mendatang.

Baca juga: Dukung Pengembangan UMKM, Pegadaian Medan Gelar Festival Ramadhan

PT Pegadaian melalui Kepala Divisi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, Rully Yusuf, menyatakan kebanggaannya terhadap inisiatif yang dijalankan oleh Bank Sampah Pancadaya. Dukungan PT Pegadaian terhadap program bank sampah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, khususnya TPB/SDGs 11 tentang Kota dan Permukiman Berkelanjutan.

“PT Pegadaian berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi Bank Sampah di seluruh Indonesia, dalam upaya bersama untuk menyelesaikan permasalahan sampah dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.” ungkap Rully pada (13/03).

Kegiatan ini juga diisi dengan pelantikan pengurus FORSEPSI Kota Padang, yang menandai Kota Padang sebagai kota pertama yang memiliki perwakilan FORSEPSI Wilayah. Hal ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi dan sinergi antara Bank Sampah di Kota Padang dengan kegiatan FORSEPSI di tingkat nasional.

Mina Dewi Sukmawati turut menekankan pentingnya kolaborasi antara Bank Sampah dengan pemerintah dan komunitas lokal, dalam rangka mendorong implementasi Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 14 Tahun 2021. Dengan adanya kearifan lokal, diharapkan program-program Bank Sampah dapat lebih fokus pada edukasi, aksi, dan pendampingan yang efektif.

Bank Sampah Pancadaya telah berkolaborasi dengan Pangea Movement untuk memasang perangkap sampah di sungai dan laut. Hal ini dilakukan sebagai langkah nyata dalam mengatasi masalah sampah di Kota Padang.

Selain itu, berdasarkan Surat Edaran Walikota Padang, seluruh keluarga di Kota Padang, termasuk pegawai ASN, diwajibkan untuk menjadi nasabah Bank Sampah. Aturan ini dibuat sebagai bagian dari upaya untuk mencapai target pengurangan sampah sebesar 50 persen pada periode 2024-2025. (*)

Baca juga: Pegadaian Area Surabaya 2 Gelar Festival Ramadan, Bazar Lelang Emas dan Santunan Anak Yatim

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini