TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil penelitian Sun Life di Asia menunjukkan generasi milenial Indonesia memiliki tingkat ketahanan finansial tertinggi.
Selain itu, kepercayaan diri dan optimisme tinggi terhadap kondisi finansial juga dimiliki oleh semua generasi.
Namun sangat disayangkan, sebagian besar dari mereka belum memiliki perencanaan keuangan untuk masa depan.
Penelitian ini bertajuk Ketahanan Finansial Sun Life yang didasarkan pada survei terhadap 8.000 responden di delapan negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Tiongkok, Hong Kong, India, Filipina, dan Vietnam, dengan rangkuman sebagai berikut:
Dalam survei terhadap 1.000 rumah tangga di Indonesia, generasi milenial terbukti menjadi generasi yang paling tangguh secara finansial.
Baca juga: Perencana Keuangan Berikan Saran Agar Generasi Muda Terlepas Dari Jeratan Pinjol
Mereka mendapat skor tertinggi dalam Indeks literasi keuangan dan kepercayaan diri, dibandingkan dengan kelompok usia yang lebih tua (52 persen vs. 46%).
Lebih dari itu, mereka juga optimis dalam mewujudkan tujuan jangka panjang (70% vs. 64%), serta cenderung membuat keputusan keuangan berdasarkan riset (60% vs. 47%).
Milenial lebih mungkin untuk mematuhi anggaran bulanan mereka (71%) dibandingkan dengan generasi lainnya yakni Gen Z (70%), Gen X (68%), dan baby boomers (69%).
Namun demikian, sebagian besar responden milenial (45%) tidak memiliki rencana keuangan lebih dari satu tahun, yang mana hal ini dapat mengancam tujuan keuangan jangka panjang mereka.
Elin Waty selaku Presiden Direktur Sun Life Indonesia bilang menurut hasil riset pihaknya, generasi milenial Indonesia menunjukkan ketahanan finansial yang luar biasa.
Dengan pemahaman teknologi yang lebih baik, milenial memiliki beragam sarana dalam merencanakan keuangan, didukung oleh kecenderungan mereka dalam membuat keputusan berdasarkan riset.
"Namun, laporan ini menyoroti fenomena yang lebih mengkhawatirkan, di mana hanya sedikit dari generasi milenial Indonesia yang memiliki perencanaan keuangan jangka panjang untuk mencapai tujuan hidup mereka. Hal ini menegaskan pentingnya bagi milenial untuk memprioritaskan perencanaan keuangan, mengingat perubahan yang dinamis dalam dunia investasi saat ini,” katanya dikutip dari Kontan, Senin (1/4/2024).
Riset ini menemukan bahwa di seluruh Asia, tingkat kepercayaan dalam mencapai tujuan keuangan jangka panjang lebih tinggi daripada kesiapan yang dimiliki.
Di Indonesia, 65% responden yakin dapat mencapai tujuan keuangan jangka panjang mereka (dibandingkan dengan rata-rata Asia sebesar 69%), namun hanya 43% yang memiliki rencana keuangan lebih dari satu tahun ke depan (dibandingkan dengan rata-rata Asia sebesar 40%).