News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kementerian Perindustrian: Industri Tekstil Ekspansi pada IKI April 2024

Penulis: Lita Febriani
Editor: Seno Tri Sulistiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi industri tekstil dan garmen. Faktor pendongkrak kinerja industri tekstil pada April ini berasal dari kebijakan pemerintah yang mendukung pelaku industri.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai terhimpit beberapa waktu akibat banjirnya produk impor dan penurunan permintaan dalam negeri, industri tekstil Indonesia mampu ekspansi pada April 2024 menurut rilis Indeks Kepercayaan Industri terbaru.

"Saya sampaikan untuk subsektor industri tekstil itu selama IKI disusun dan dipublish itu pada bulan april 2024 ini mengalami ekspansi," tutur Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arif dalam konferensi pers IKI April 2024, Senin (29/4/2024).

Kemenperin melihat, faktor pendongkrak kinerja industri tekstil pada April ini berasal dari kebijakan pemerintah yang mendukung pelaku industri.

Baca juga: Melambat 0,75 Poin, Indeks Kepercayaan Industri April 2024 Masih Tetap Ekspansi

"Kami lihat mungkin beberapa kebijakan pemerintah terkait dengan impor produk tekstil mungkin sudah mulai memberikan dampak," ungkapnya.

Febri berharap, kebijakan yang diberikan pemerintah untuk mendukung industri tekstil lokal bisa tetap membuat sektor ini mampu tetap ekspansi.

"Kita berharap industri tekstil tetap ekspansif dan kita ingin agar banyak investasi masuk ke Indonesia terutama di sektor industri tekstil," jelas Juru Bicara Kemenperin.

Ia menambahkan, bukan hanya di sektor hulu, area hilir industri tekstil juga berhasil memperbaiki kinerja pada April 2024.

"Kalau di hilirnya, industri pakaian jadi juga sudah kemarin lebaran alami ekspansif, karena permintaan di Hari Raya Idul Fitri cukup besar," ucap Febri.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini