Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, telah menunjuk nama baru untuk mengisi kursi Komisaris Utama di PT Pertamina (Persero). Dalam hal ini Menteri BUMN menunjuk Simon Aloysius Mantiri.
Simon Aloysius akhirnya mengisi jabatan Komisaris Utama Pertamina yang cukup lama telah kosong, pasca ditinggal Basuki Tjahaja Purnama, alias Ahok.
Diketahui, Ahok mengundurkan diri dari perusahaan migas pelat merah pada Februari 2024. Tepatnya, jelang Pemilu Presiden 2024-2029.
Baca juga: Alasan Ahok Mundur dari Pertamina dan Dukung Ganjar-Mahfud, Bicara Soal Prinsip Ahoker
Ditunjuknya Simon Aloysius menjadi Komisaris Utama Pertamina dibenarkan oleh Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso.
"Iya betul (Simon Aloysius Komisaris baru)" ungkap Fadjar saat dikonfirmasi Tribunnews, Senin (10/6/2024).
Berdasarkan keterangan yang beredar, keputusan ini berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2023 Pertamina yang dilaksanakan pada Senin, 10 Juni 2024.
Kementerian BUMN selaku pemegang saham memutuskan untuk melakukan perubahan pada susunan Dewan Komisaris Pertamina.
"Pemegang Saham telah menunjuk Bapak Simon Aloysius Mantiri sebagai Komisaris Utama Pertamina, serta menugaskan Bapak Condro Kirono sebagai Komisaris Independen Pertamina," ungkap keterangan tertulis yang beredar.
Simon diketahui saat Pilpres 2024 merupakan Wakil Bendahara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran.
Berikut ini susunan Dewan Komisaris Pertamina pasca Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2023 Pertamina yang dilaksanakan Senin, 10 Juni 2024.
- Komisaris Utama dan Independen: Simon Aloysius Mantiri
- Komisaris Independen: Condro Kirono
- Komisaris : Heru Pambudi
- Komisaris: Letjen TNI (Mar) (Purn) Bambang Suswantono
- Komisaris Independen: Alexander Lay
- Komisaris Independen: Ahmad Fikri Assegaf
- Komisaris Independen: Iggi H. Achsien