Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,07 persen atau naik 4,94 poin ke level 6.731 pada perdagangan Kamis (20/6/2024).
Mengutip data RTI Business, indeks komposit berada di zona hijau dengan level tertinggi 6.756 dan level terendah 6.728.
Sebanyak 193 saham bergerak menanjak, 160 saham bergerak menurun, dan 181 saham stagnan.
IHSG membukukan nilai transaksi mencapai Rp802,28 miliar dari 3,03 miliar lembar saham yang diperdagangkan dengan frekuensi sebanyak 68.755 kali.
Mayoritas indeks sektoral menguat dipimpin saham sektor energi sebersar 0,53 persen.
Sektor keuangan juga menanjak 0,40 persen terangkat penguatan saham big caps seperti BBRI, BMRI, BBNI dan BBCA.
Tiga saham menempati top gainers di antaranya PT Pulau Subur Tbk (PTPS) naik 15,69 persen ke Rp118, PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) naik 10,78 persen ke Rp452, dan PT Acset Indonusa Tbk (ACST) naik 10,75 ke Rp103.
Di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah melemah 0,16 persen di level Rp 16.391 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan pasar spot Kamis (20/6/2024).
Baca juga: IHSG Ditutup Melemah, Rupiah Menguat di Level Rp 16.365 per Dolar AS
Kemarin rupiah berada di posisi Rp 16.365 per dolar AS.
Di Asia, mayoritas mata uang melemah terhadap greenback di mana Won Korea terdepresiasi 0,19 persen, rupiah yang melemah 0,16 persen, pesso Filipina melemah 0,12 persen, ringgit Malaysia melemah 0,10 persen, dolar Taiwan melemah 0,09 persen.
Kemudian baht Thailand melemah 0,06 persen, yuan China melemah 0,04 persen, dolar Singapura melemah 0,03 persen.
Sedangkan dolar Hong Kong menguat 0,02 persen dan yen Jepang terpantau menguat 0,006 persen terhadap dolar AS.