Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan rekayasa lalu lintas dilakukan di ruas Tol Wiyoto Wiyono yang mengarah ke Priok, Kamis (24/10/2024) siang.
Langkah tersebut diambil polisi untuk mengatasi kepadatan lalu lintas pasca insiden terbakarnya bus pariwisata pengangkut rombongan anak taman kanak-kanak pada Kamis pagi.
“Petugas kepolisian dari Ditlantas Polda Metro Jaya bersama petugas damkar berkerja keras di lokasi kejadian untuk memadamkan api dan melakukan evakuasi,” tulis keterangan TMC Polda Metro Jaya.
Ditlantas Polda Metro Jaya mengalihkan kendaraan yang menuju arah Pisangan keluar di Jatinegara atau Kampung Melayu.
Peristiwa kebakaran bus pariwisata yang mengangkut rombongan anak Taman Kanak-kanak (TK) terjadi di Jalan Tol Wiyoto Wiyono KM 03, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (24/10/2024) pukul 10.12 WIB.
Kasiops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jaktim Abdul Wahid menuturkan api berasal dari bawah AC di bagian mesin lalu api membesar.
Abdul menyebut jumlah anak TK yang berada dalam bus berjumlah 58 anak.
“Jiwa terselamatkan 60 jiwa penyebab kebakran korsleting AC,” katanya saat dikonfimasi, Kamis (24/10/2024).
Total tiga unit damkar di kerahkan untuk memadamkan api di lokasi kejadian.
Baca juga: Bus Pariwisata Angkut 58 Anak TK Hangus Terbakar di Tol Wiyoto Km 3, Kerugian Rp 800 Juta
Api mulai dilokalisir pada pukul 10.38 WIB dan masuk tahap pendinginan pukul 10.40 WIB. “Api kemudian baru bisa dipadamkan pukul 10.57 WIB,” ungkapnya.
Pengemudi bus pariwisata diketahui inisial NK (49). Sedangkan pemilik bus adalah Haji Deny. Total kerugian akibat insiden bus terbakar ini ditaksir mencapai Rp800 juta.