News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tiga Ruas Tol Baru Jasa Marga Akan Dibuka Fungsional untuk Mudik Natal dan Tahun Baru 2025

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ruas Tol Yogyakarta-Solo yang dibangun di atas Ring-Road, Yogyakarta. Jalan Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan akan beroperasi fungsional pada musim libur Natal dan Tahun Baru 2025.

 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Tiga ruas jalan tol baru yang dimiliki Jasa Marga akan beroperasi fungsional pada musim libur Natal dan Tahun Baru 2025.

Ada Jalan Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi segmen Gending-Kraksaan, dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan dari Sadang hingga Kutanegara.

Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga M. Agus Setiawan mengatakan pembukaan tiga ruas tersebut akan berdasarkan diskresi pihak kepolisian.

"Kami juga memprioritaskan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM), termasuk penanganan lubang dan genangan air akibat tingginya curah hujan," kata Agus dalam keterangan tertulis, Jumat (22/11/2024).

Operation and Maintenance Management Group Head Jasa Marga Atika Dara Prahita menambahkan, upaya penanganan kepadatan dilakukan antaranya dengan contra flow pada segmen yang diproyeksi mengalami kepadatan.

Lalu, ada juga upaya peningkatan kapasitas gerbang tol (GT Cikatama 8 yang berlokasi di ex TIP 71B).

Sistem buka-tutup juga akan dilakukan pada rest area yang berpotensi menimbulkan antrean.

Selain itu, pengalihan lalu lintas melalui gerbang tol lain atau melalui jalan arteri, optimalisasi gardu transaksi, bantu tapping, dan mobile reader juga dilakukan.

Baca juga: Bangkai Bus Maut PO Trans Putera Fajar Terpantau Diderek, Siapa yang Minat Beli Rongsokannya?

Gerbang Tol Satelit km 71B pun akan dioperasikan sebagai upaya antisipasi telah dilaksanakannya pelebaran sebagian segmen ruas Cikopo-Palimanan (Cipali) dari 2 lajur menjadi 3 lajur.

Pelebaran tersebut menyebabkan tingginya arus kedatangan lalu lintas dari arah Transjawa, terutama pada saat periode arus balik.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini