News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mantan Menteri ESDM Tutup Usia

Bahlil Kenang Pertama Kali Berkenalan dengan Eks Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KENANG PERKENALAN PERTAMA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menghadiri upacara pemakaman Menteri ESDM periode 2009-2011 Darwin Zahedy Saleh di Taman Makan Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2025). Bahlil mengungkap mereka pertama kali berkenalan pada saat mau merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Pertambangan dan Energi ke-79. Dok: Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengenang momen pertama kali dirinya berkenalan dengan mendiang Menteri ESDM periode 2009-2011 Darwin Zahedy Saleh.

Bahlil bercerita saat itu mereka berdiskusi ketika hendak merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Pertambangan dan Energi ke-79.

"Saya berkenalan dengan Almarhum pertama kali itu ketika kami berdiskusi pada saat mau merayakan HUT ESDM," katanya ketika ditemui usai upacara pemakaman Darwin di Taman Makan Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2025).

Baca juga: Karangan Bunga Mulai Berdatangan ke Rumah Duka Eks Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh

"Saya lihat beliau orangnya bersahaja sekali, pikiran-pikirannya bagus," lanjutnya.

Menurut Bahlil, karya Darwin bagi Kementerian ESDM tidak bisa terlupakan.

Salah satu karya yang membekas adalah mars Kementerian ESDM ciptaannya yang hingga kini masih dinyanyikan oleh para pegawai.

"Karyanya sampai hari ini tidak bisa dilupakan dan dinyanyikan seluruh pegawai ESDM itu soal tentang mars ESDM itu almarhum yang menciptakan," ujar Bahlil.

EKS MENTERI ESDM MENINGGAL DUNIA - Karangan bunga dari Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung di rumah duka eks Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh, Bintaro, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2025). Darwin tutup usia pada Jumat, 7 Februari 2024. Dok: Endrapta Pramudhiaz (Endrapta Pramudhiaz/Tribunnews.com)

Pria yang juga Ketua Umum Partai Golkar itu pun mengungkap, berdasarkan informasi yang ia terima dari para stafnya, Darwin merupakan sosok pekerja keras.

Tak hanya itu, Darwin juga disebut sebagai orang yang visioner dan mengedepankan kerja sama.

"Dalam berbagai informasi yang saya terima dari kalangan staf ESDM, beliau adalah pekerja keras, visioner, dan mengedepankan kerja sama. Beliau punya integritas yang baik," ucap Bahlil.

Ia mengatakan telah mengetahui kabar duka ini sejak Jumat (7/2/2025) malam.

Kurang lebih sekitar pukul 23.00 WIB, setelah selesai menghadiri sebuah acara, dirinya bersama Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM menyambangi rumah duka.

Bahlil pun mendoakan semoga Darwin diterima di sisi Tuhan.

"Semoga arwah almarhum diterima di sisi Allah yang paling mulia, diberikan tempat surga, dan jauhkan dari segala mara bahaya, mara siksaan di liang kubur, dan semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah dan menjadi amal jariah," pungkas Bahlil.

Darwin merupakan Menteri ESDM di periode kepemimpinan Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ia menjabat selama 2009 - 2011.

Darwin menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Siloam Semanggi Jakarta di usia 64 tahun, Jumat (7/2/2025), pukul 18.39 WIB.

Berdasarkan unggahan Kementerian ESDM di akun Instagram mereka, @kesdm, ekonom itu menghembuskan nafas terakhirnya di usia 64 tahun.

"Segenap Keluarga Besar Kementerian ESDM turut berduka cita sedalam-dalamnya atas berpulangnya Bapak Darwin Zahedy Saleh pada hari Jumat, 7 Februari 2025 pada usia 64 tahun," tulis @kesdm dalam unggahannya.

"Beliau adalah Menteri ESDM Republik Indonesia periode 2009-2011. Semoga amal ibadah Almarhum diterima oleh Allah SWT, diberikan tempat yang terbaik dan mulia disisi-Nya, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," tulis @kesdm.

Darwin Zahedy Saleh merupakan pria kelahiran Sapat, Indragiri Hilir, Riau, pada 29 Oktober 1960.

Ia merupakan putra dari pasangan HM Saleh (almarhum) dan Hj. Raja Pujian S (almarhumah).

Pada usia 10 tahun, ia pindah ke Jakarta dan menetap di kawasan Kemayoran.

Ia menempuh pendidikan S1 di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI) jurusan Ilmu Ekonomi.

Lalu, Gelar S2 dalam bidang Administrasi Bisnis diperolehnya dari Middle Tennessee State University (MTSU), Tennessee, Amerika Serikat.

Kemudian, ia meraih gelar doktor (S3) di bidang Manajemen dari Universitas Indonesia.

Karier profesional Darwin dimulai sebagai dosen di FEUI sejak 1986.

Selain mengajar, ia juga berkiprah di berbagai bidang seperti keuangan, perbankan, dan konsultan manajemen.

Pada tahun 2009, ia dipercaya menjabat sebagai Menteri ESDM dalam Kabinet Indonesia Bersatu II di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Setelah menyelesaikan masa jabatannya pada tahun 2011, mendiang Darwin kembali aktif di dunia akademis dan berbagai kegiatan lainnya.

"Kepergian Dr. Darwin Zahedy Saleh meninggalkan kesan mendalam bagi banyak pihak. Beliau dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dalam bidang energi dan pendidikan. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," tulis keterangan resmi Kementerian ESDM.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini