News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Dua Hajatan Pernikahan di Jakarta dan Purwokerto Dibubarkan, Ratusan Tamu dari Luar Daerah Disemprot

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas menyemprot disinfektan kepada tamu hajatan warga di Purwokerto, Jawa Tengah, disemprot disinfektan, Minggu (22/3/2020).

Bupati Banyumas Achmad Husein mengapresiasi tindakan tersebut.
Menurutnya, langkah polisi itu bisa menimbulkan efek jera bagi masyarakat yang nekat mengadakan acara mengumpulkan massa.

"Saya sangat mendukung tindakan Pak Kapolresta. Dan untuk dasar hukum yang akan datang saya juga akan buat surat edaran kepada seluruh warga untuk tidak membuat kerumunan massa pada waktu kondangan hajatan. Kalau itu terjadi maka akan diperlakukan seperti itu," papar Husein.

Bupati Banyumas Achmad Husein membagikan handsanitizer yang diproduksi anggota Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Banyumas kepada pengguna jalan di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (19/3/2020) (KOMPAS.COM/FADLAN MUKHTAR ZAIN)

Bupati Pun Tunda Resepsi Pernikahan Sang Keponakan

Bupati Banyumas, Achmad Husein, punya gawe mantu. Acara resepsi harusnya digelar pada Sabtu (21/3/2020) ini.

Undangan pun telah disebar, sejak beberapa waktu lalu. Namun, Bupati Banyumas memilih menunda acara resepsi pernikahan keluarganya itu, guna mengantisipasi meluasnya wabah virus corona.

"Saya mau mantu, tapi ditunda. Seharusnya Sabtu ini resepsi, tapi ya akhirnya hanya akad nikah saja, tamu yang hadir juga terbatas," kata Husein, Jumat (20/3/2020).

Gawe mantu Bupati Banyumas itu adalah menikahkan keponakan, yang telah seperti anaknya sendiri. Sebab, memang sedari kecil mempelai sudah ikut Achmad Husein.

"Saya punya keponakan yang ikut saya sejak kecil, anak dari saudara istri saya," ujarnya.

Pilihan Bupati ini sejalan dengan imbauan yang ia berikan kepada selurh masyarakat Banyumas, agar menghindari kerumunan untuk sementara waktu ini.

Termasuk di antaranya adalah menggelar hajatan resepsi mantu, pengajian, serta yang melibatkan banyak orang, 

Terlebih, saat ini wabah virus corona terus menyebar luas di berbagai wilayah di Indonesia.

Hal itu disampaikan Husein di hadapan puluhan kepala desa saat memberi pengarahan mengenai kewaspadaan penyebaran virus corona di Pendapa Sipanji, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (20/3/2020).

Untuk menghindari kerumunan, kegiatan pengarahan kepada para kades juga dibagi menjadi lima sesi dari pagi hingga sore.

Selain itu, jarak antar kursi dibuat agak longgar.

Petugas menyemprot disinfektan kepada tamu hajatan warga di Purwokerto, Jawa Tengah, disemprot disinfektan, Minggu (22/3/2020). (KOMPAS.COM/DOK POLRESTA BANYUMAS)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini