TRIBUNNEWS.COM - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, telah dinyatakan sembuh dari virus Corona atau Covid-19.
Setelah sembuh, Yana menceritakan gejala awal sebelum lakukan pemeriksaan virus Corona.
Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Kompas TV, Minggu (29/3/2020).
Yana menuturkan, sejak dinyatakan positif langsung melaksanakan rekomendasi dari para dokter.
Selama melakukan isolasi, Yana juga terus berusaha agar dapat makan dan minum agarsupaya imun tubuh tetap kuat.
Baca: UPDATE Corona Hari Ini, 31 Maret 2020: Kasus di Italia Tembus 100 Ribu, Spanyol Lampaui China
Baca: Bahaya Disinfektan Menurut Dokter Spesialis Paru, Justru Berpotensi Tularkan Corona
Seluruh obat yang diberikan juga dikonsumsi.
Serta untuk tetap selalu beribadah dan berdoa.
Yana menuturkan obat yang harus ia konsumsi dalam jumlah yang banyak.
Ia mengaku harus diinfus selama berada di isolasi.
Juga meminum obat yang dimasukkan melalui mulut.
"Sejak positif ya prinsipnya mengikuti apapun yang diberikan oleh tim dokter, arahannya, pokoknya upayakan tetap bisa makan dan minum," terang Yana.
"Obat ikuti semua, doa yang pasti dan izin Allah."
"Waduh banyak banget, saya diinfus, ada yang oral, saya juga lupa saking banyak banget," tambahnya.
Yana kemudian menjelaskan awal mula ia curiga terpapar Covid-19.
Kala itu, ia merasa demam dan batuk.
Baca: Marak Hand Sanitizer Abal-abal di Tengah Wabah Corona, Dokter Jelaskan Cara Pilih yang Aman
Baca: Unggahannya Viral, Dokter di Kalimantan Kini Buka Jasa Konsultasi Corona Online, Mengaku Senang
Ia merasakan demam yang berbeda seperti biasanya.
Padahal ketika dilakukan cek suhu tubuh, hasilnya 36,5 derajat celcius.
Yana merasa badannya kala itu tak enak, meski hanya mengalami batuk kering.
Keadaan itu membuat Yana langsung mencari informasi lebih lanjut mengenai gejala dari Covid-19.
Dari situ kecurigaan Yana semakin tinggi dan memutuskan untuk melakukan pemeriksaan.
"Awalnya demam dan ada batuk, kemudian tes dan diketahui positif," jelas Yana.
"Perawatan 11 hari kurang lebih, tapi sebelumnya sudah isolasi di rumah karena agak curiga."
"Karena demamnya beda, nggak enak, sekitar 36,5 tapi nggak enak," ujar dia.
"Batuk kering, nggak ada flu, saya baca gejala-gejala, saya curiga aja," imbuhnya.
Yana hingga kini belum mengetahui secara pasti tertular dari siapa dan di mana.
Baca: Sebut Jakarta Mengkhawatirkan, Anies Baswedan Minta Pemerintah agar Karantina Wilayah Ibu Kota
Baca: Tak Banyak Kasus Corona di Asia Tenggara, Data Statistik Ini Berikan Penjelasannya
Karena sebagai wakil pemimping Kota Bandung diharuskan untuk bertemu banyak orang.
Namun Yana menaruh curiga pada suatu kondisi.
Yana menyebutkan, sedikit curiga pada satu acara yang ia ikuti sebelum dinyatakan positif Corona dan menimbulkan gejala.
"Sebagai wakil wali kota pasti berhubungan banyak orang," tutur Yana.
"Kita juga nggak tahu ya siapa."
"Tapi memang waktu itu saya agak punya curiga ada di satu acara," ujarnya.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)