News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Bagaimana Puskesmas Lakukan Screening Covid-19? Ini Dua Metode yang Bisa Dilakukan

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Virus Corona

TRIBUNNEWS.COM - Dalam situasi saat ini, Indonesia tengah berperang melawan pandemi Covid-19.

Dalam hal ini, tenaga medis menjadi garda terdepan dalam penanganan pasien virus corona.

Termasuk Puskesmas yang juga mempunyai peran yang besar dan sangat diperlukan oleh masyarakat.

Salah satu peran yang dilakukan Puskesmas dalam penanganan wabah ini, adalah melakukan screening kesehatan masyarakat saat pandemi Covid-19.

Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes, dr. Bambang Wibowo (TRIBUNNEWS.COM/APFIA)

Namun, selama ini, masih banyak masyarakat yang meragukan peran Puskesmas dalam melakukan screening Covid-19.

Terkait dengan hal itu, Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Bambang Wibowo menegaskan, bahwa Puskesmas dapat melakukan screening kesehatan saat pandemi Covid-19.

Hal itu diungkapkan Bambang dalam konferensi pers, Selasa (7/4/2020) di Kantor Graha BNPB.

"Metode screening yang dilakukan merupakan hasil dari penelusuran terhadap masyarakat yang diduga kontak erat dengan kasus Covid-19 yang positif," ujar Bambang.

Bambang menjelaskan, setelah Puskesmas melakukan wawancara dan penyelidikan epidemiologi, maka Puskesmas akan melakukan screening.

Ia menyampaikan, bahwa screening yang dilakukan oleh Puskesmas saat ini ada dua cara.

Baca: Update RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet : 292 Pasien Positif, 165 PDP, 58 ODP

Baca: BRI Beri Relaksasi 134 Ribu Pelaku UMKM Terdampak COVID-19 Dengan Pinjaman Mencapai Rp 14,9 Triliun

Pertama, menggunakan rapid test antibodi.

"Di mana setelah dilakukan pemberian informasi dan edukasi terkait ini, maka akan dilakukan pengambilan darah."

"Pengambilan darah bisa dilakukan dari darah kapiler, kemudian petugas Puskesmas juga bisa melakukan pengambilan darah dari ujung jari."

"Selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan rapid test antibodi," jelas Bambang.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini