News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

800 Orang Meninggal Dunia Akibat Covid-19 di Indonesia, 66 Persennya Laki-laki

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto

Laporan wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Angka kematian akibat virus corona atau Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 800 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan berdasarkan jenis kelamin, tercatat laki-laki paling banyak yang meninggal dunia dibandingkan perempuan.

"Jika dilihat angka proporsi meninggal, maka 66 persen adalah laki-laki dan 34 persen adalah perempuan," kata Achmad Yurianto dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui YouTube di Channel BNPB, Jumat (1/5/2020).

Baca: 9 Kematian PDP di Nganjuk Belum Dipastikan Karena Covid-19

Hal ini juga sejalan dengan data pasien terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 yang didominasi pria.

Dari total 10.551 orang yang positif Covid-19, kata dia, sebanyak 58 persennya adalah laki-laki.

Baca: AHY Minta Dana Kartu Prakerja Dijadikan BLT Bagi Pekerja Terdampak Covid-19

"Kalau kita melihat data ini, maka proporsi laki-laki 58 persen, dan wanita 42 persen," kata Yurianto.

"Artinya memang lebih banyak yang laki-laki yang menderita sakit Covid-19," tambahnya.

Sementara untuk angka pasien sembuh saat ini tercatat ada 1.591 orang.

Masyarakat Wajib Menggunakan Masker Kain Saat Keluar Rumah

Pemerintah mewajibkan seluruh masyarakat untuk menggunakan masker kain saat berada di luar rumah.

Baca: Update Corona di Seluruh Dunia 9 April 2020: Indonesia Masuk 20 Besar Korban Meninggal Terbanyak

Anjuran ini merujuk pada rekomendasi WHO terkait pencegahan penularan virus corona.

"Mulai hari ini, sesuai dengan rekomendasi WHO, kita jalankan masker untuk semua."

"Semua harus menggunakan masker," kata Achmad Yurianto dalam konferensi pers yang diunggah kanal Youtube BNPB, Minggu (5/3/2020).

Yuri menegaskan, masker yang dianjurkan untuk dipakai oleh masyarakat umum adalah jenis masker kain.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini