Virus Corona

Update Sabtu 9 Mei: RS Wisma Atlet Rawat 662 Pasien Positif Covid-19

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota staf dan petugas polisi mengenakan jas hazmat (APD) ketika mereka mengambil bagian dalam latihan mempersiapkan penanganan coronavirus COVID-19 di Ulaanbaatar, ibukota Mongolia. Kamis (7/5/2020). (AFP/Byambasuren BYAMBA - OCHIR) *** Local Caption *** Sepertiga Negara Dunia Terkena Covid-19 Mongolia Baru Latihan Penanganan
Anggota staf dan petugas polisi mengenakan jas hazmat (APD) ketika mereka mengambil bagian dalam latihan mempersiapkan penanganan coronavirus COVID-19 di Ulaanbaatar, ibukota Mongolia. Kamis (7/5/2020). (AFP/Byambasuren BYAMBA - OCHIR) *** Local Caption *** Sepertiga Negara Dunia Terkena Covid-19 Mongolia Baru Latihan Penanganan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono mengupdate jumlah pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Sabtu (9/5/2020). 

Yudo mengatakan RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran merawat inap 662 pasien positif terinfeksi Covid-19. 

Dia mengatakan jumlah tersebut bertambah sebanyak 23 pasien sejak pukul 08.00 WIB kemarin. 

Baca: Dua Tersangka Mutilasi Elvina di Sumut Ternyata Mantan Narapidana Kasus Cabul, Berikut Faktanya

"RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran kini merawat 662 pasien positif Covid-19. Jumlah itu bertambah 23 pasien dari hari sebelumnya yakni 639 pasien," ujar Yudo, ketika dihubungi Tribunnews.com, pada Sabtu (9/5/2020).

Yudo mengatakan saat ini RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran merawat total sebanyak 883 pasien yang terdiri dari 577 pria dan 306 wanita. 

Baca: Nadiem: Merdeka Belajar Membuka Peluang Sistem Pendidikan Lebih Luwes

Ia mengatakan jumlah total tersebut bertambah 25 pasien dari hari sebelumnya yakni 858 pasien.  

Hingga saat ini, Yudo mengatakan, RS tersebut merawat total 61 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 160 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

"Pasien PDP bertambah dua orang sejak kemarin dan pasien ODP jumlahnya tetap," kata Yudo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini