TRIBUNNEWS.COM - Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto memberikan informasi terbaru terkait kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia.
Yurianto mengatakan pada hari Sabtu (27/6/2020), jumlah pasien positif terjangkit virus corona di Indonesia ada 52.812 orang.
"Kita dapati penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 1.385 sehingga total menjadi 52.812, "ucap Yurianto dikutip dari channel YouTube BNPB, Sabtu (27/6/2020).
Sedangkan pasien meninggal dunia terkonfirmasi Covid-19 bertambah 37, sehingga total menjadi 2.720 orang.
Kabar baiknya, sebanyak 21.909 pasien sembuh dengan jumlah penambahan 576 orang.
Untuk data Orang Dalam Pengawasan alias OPD berjumlah 40.541 orang
Dalam kesempatan tersebut, Yurianto juga menyebut data Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 13.522 pasien.
Baca: Cegah Penyebaran Covid-19, GoRide dan GoCar Uji Coba Penggunaan Sekat Pelindung
Daftar Lengkap Daerah Zona Hijau Covid-19 di Indonesia
Gugus Tugas Nasional meliris daftar lengkap daerah zona hijau di Indonesia.
Setidaknya ada 112 daerah baik kabupaten maupun kota yang masuk dalam zona ini.
Dari total 112 wilayah tersebut, 74 wilayah administrasi kabupaten dan kota dengan kategori belum pernah atau tidak ada kasus positif.
Sedangkan sisanya 38 merupakan wilayah yang dulunya pada zona oranye (tingkat risiko sedang) atau kuning (risiko rendah) yang mampu untuk berubah menjadi hijau karena selama 4 minggu tidak ada penambahan kasus baru.
Berikut Tribunnews sajikan daftarnya berdasarkan laporan Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Nasional Prof. Wiku Bakti Bawono Adisasmito saat konferensi pers di Media Center Gugus Tugas Nasional, Kamis (25/6/2020).
Baca: Ibu Muda di Sragen Terpapar Covid-19 Pasca Melahirkan, Sang Bayi Non Reaktif
Provinsi Aceh: Pidie Jaya, Kota Sabang, Kota Langsa, Aceh Singkil, Bireuen, Aceh Jaya, Nagan Raya, Aceh Tenggara, Aceh Tengah, Aceh Barat, Aceh Timur dan Kota Subulussalam.
Lalu, Aceh Barat Daya, Pidie, Simeulue, Gayo Lues, Bener Meriah.
Provinsi Sumatera Utara: Pakpak Bharat, Samosir, Nias Barat, Mandailing Natal, Padang Lawas, Nias, Labuhanbatu Selatan, Kota Sibolga, Nias Utara, Tapanuli Selatan, Humbang Hasundutan dan Nias Selatan.
Lalu, Toba Samosir, Labuhanbatu.
Provinsi Sumatera Barat: Kota Padang Panjang, Kota Pariaman, dan Kota Solok.
Provinsi Riau: Rokan Hilir, Indragiri Hulu, Pelalawan, Rokan Hulu, Siak, Kota Dumai, dan Kampar.
Provinsi Kepulauan Riau: Natuna, Lingga, Kepulauan Anambas, dan Karimun.
Provinsi Jambi: Kerinci dan Bungo Tebo.
Provinsi Bengkulu: Lebong, Mukomuko, dan Seluma.
Provinsi Lampung: Lampung Timur, Mesuji, Tulang Bawang, Pringsewu, dan Tulang Bawang Barat.
DKI Jakarta: Kepulauan Seribu.
Provinsi NTB: Kota Bima.
Provinsi Jawa Tengah: Wonogiri dan Pekalongan.
Baca: Soal Pembukaan Sekolah, KPAI Minta Hati-hati Karena Tak Semua Siswa Tinggal di Zona Hijau
Provinsi Kalimantan Timur: Mahakam Ulu.
Provinsi Sulawesi Tengah: Tojo Una-una. Provinsi Sulawesi Utara, Bolaang Mongodow Timur, Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, dan Banggai Kepulauan.
Provinsi Sulawesi Tenggara: Konawe Kepulauan dan Muna Barat.
Provinsi Sulawesi Selatan: Kota Palopo.
Provinsi Sulawesi Barat: Mamuju Utara dan Majene.
Provinsi Nusa Tenggara Timur: Sumba Tengah, Ngada, Sabu Raijua, Sumba Barat, Lembata, Malaka, Alor, Timor Tengah Utara, Rote Ndao, Manggarai Timur, Kupang, Timor Tengah Selatan dan Belu.
Provinsi Maluku: Kota Tual, Maluku Tenggara Barat, Maluku Tenggara, Kepulauan Aru, dan Pulau Taliabu.
Provinsi Maluku Utara: Buru Selatan.
Provinsi Papua: Yahukimo, Mappi, Dogiyai, Paniai, Tolikara, Yalimo, Deiyai, Puncak Jaya, Mamberamo Raya, Nduga, Pegunungan Bintang, Asmat, Supiori Lanny Jaya, Puncak, Intan Jaya, dan Mamberamo Tengah.
Provinsi Papua Barat: Maybrat, Pegunungan Arfak, Tambrauw, Sorong Selatan, Teluk Wondama, dan Manokwari Selatan.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)