Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mencatat hingga Senin (31/8/2020) 100 dokter gugur dalam perjuangan melawan Covid-19.
Humas PB IDI, dr Halik Malik, saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (1/9/2020) mengucapkan duka atas gugurnya dokter yang berjuang merawat pasien covid-19.
"IDI berduka dan Ketua Umum memberikan ucapan khusus kepada 100 rekan sejawat yang gugur," kata Halik.
IDI pun ujar Halik, telah berkordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 dan Kementerian Kesehatan, lantaran banyaknya dokter dan tenaga kesehatan yang gugur selama 6 bulan penanganan nasional Covid-19.
Kabar duka tersebut diumumkan IDI melalui akun media sosial resmi.
Baca: Rencana Bioskop Dibuka, IDI Ingatkan Bukan Saat yang Tepat, Bamsoet: Memperparah Penularan Covid-19
Baca: Dokter Gugur Karena Covid-19 Tembus 100 Orang, Terbanyak di Jawa Timur
"Sejawat sekalian.
Sejawat dokter yang telah gugur dalam penanganan covid-19 mencapai 100. Demikian petugas kesehatan lainnya yang gugur juga bertambah.
Mari kita doakan agar kawan-kawan kita yang gugur mendapat tempat yang mulia di sisi Tuhan yang Maha Esa, keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran, serta perjuangannya mengilhami dan menjadi tauladan bagi kita semua agar tetap komitmen menjalankan penjalanan pengabdian kepada kemanusiaan.
Dan kita juga agar tidak putus-putusnya berdoa bagi semua kawan-kawan sejawat kita sebagai garda terdepan yang sedang berjuang membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan pertolongan dalam perawatan Covid-19," tertulis ucapan dari Ketua Umum IDI Daeng M. Faqih.
Kasus Positif Covid-19 sebanyak 174.796 orang
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui soal data jumlah pasien positif corona di Indonesia pada Senin (31/8/2020).
Total kasus positif Covid-19 sebanyak 174.796 orang.
Adapun jumlah kasus sembuh sebanyak 125.959 orang.
Sementara jumlah yang meninggal dunia adalah 7.417 orang.
Serta jumlah Suspek dilaporkan sebanyak 79.410 orang.