"Kita akan mengkaji karena Bodebek ini kan statusnya masih PSBB, jadi tidak ada yang perlu saya cabut, yang ada adalah di mana wali kota dan bupati menerjemahkan status PSBB yang tidak perlu diperbarui lagi tapi diterjemahkan dengan pengetatan, misalnya jalur lalu lintas orang yang kerja di Jakarta dan sebagainya," ujar Emil, sapaan akrabnya, di gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Jumat (11/9/2020).
Baca: Soal PSBB DKI, Ridwan Kamil: Saya Mohon ke Pak Anies Konsultasi Dulu ke Pemerintah Pusat
Dari hasil rapat koordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Kamis kemarin, Emil menyebut belum ada keputusan final soal teknis PSBB Jakarta.
Karena itu, ia belum bisa memberikan keterangan lebih rinci soal sikap Jabar terhadap PSBB Jakarta, termasuk pembatasan aktivitas warga dari dan ke Jakarta.
"Itu terlalu teknis karena kan keputusannya masih belum klir. Jadi kemarin itu kesepakatannya Pak Anies akan konsultasi lagi ke pusat, setelah itu kita akan rapat lagi untuk mengambil keputusan, jadi belum ada keputusan," ungkapnya.
Ada pun untuk wilayah lainnya, Emil menyebut belum ada rekomendasi apa pun.
Hanya Kota Bandung saja yang mengalami grafik peningkatan kasus Covid-19.
"Makanya hitungan dua minggu terakhir hampir 70 persen itu Bodebek ya, hanya Kota Bandung saja yang memang agak tarik (naik), tapi (daerah) yang lainnya enggak," jelasnya.