News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Ada Penurunan Testing Saat Akhir Pekan dan Hari Libur, Satgas Covid-19: Laboratorium Perlu Dievalusi

Penulis: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga menjalani swab test di Genomik Solidaritas Indonesia Laboratorium (GSI Lab), Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (3/11/2020). Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menetapkan batas harga tertinggi swab test mandiri dengan metode real-time polymerase chain reaction (RT PCR) yaitu sebesar Rp 900 ribu. Tribunnews/Irwan Rismawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 terus mendorong pemerintah daerah untuk melakukan testing secara maksimal dan menyeluruh.

Hal ini sebagai upaya deteksi dini terhadap kasus positif Covid-19 di daerahnya masing-masing.

Selain itu perlu adanya evaluasi terhadap operasional laboratorium di seluruh Indonesia.

"Menurut analisis data terjadi penurunan testing setiap akhir minggu ataupun saat libur panjang. Ini merupakan salah satu tantangan yang sedang kita coba selesaikan," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjawab pertanyaan media dalam keterangan pers Kamis (5/11/2020) yang disiarkan melalui kanal YouTube BNPB.

Satgas pusat katanya terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan kapasitas laboratorium dan fasilitas pendukung lainnya seperti reagen.

Namun masih terdapat kendala seperti wilayah testing yang luas dan jumlah masyarakatnya.

Baca juga: Apakah Virus Corona Menular Melalui Air di Kolam Renang? Begini Penjelasan Dokter

Baca juga: Tanah Lot dan Destinasi Wisata Lain Disorot,Muncul Kerumunan Saat Liburan, Satgas Covid Ingatkan 3M 

Wiku Adisasmito (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Dalam mendukung upaya testing, masyarakat dapat segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat jika mendapat gejala Covid-19.

Terkait menurunnya jumlah hasil testing, terdapat kendala pada alat testing dan tenaga pemeriksa. Tetapi dari waktu ke waktu sudah ditingkatkan.

Koordinasi terus dilakukan dengan pemerintah daerah dan laboratorium-laboratorium untuk memastikan alat testing dan SDM yang dibutuhkan.

"Karena jumlahnya cukup banyak kita harus memastikan satu persatu. Untuk total alat dan SDM yang dibutuhkan tergantung jumlah penduduk dan luas daerah," lanjutnya.

Dan juga pemerintah saat ini sedang dilakukan perbaikan dan penyelarasan koordinasi pe data dari kabupaten/kota ke provinsi dan ke pusat yaitu ke Kementerian Kesehatan.

Satgas Penanganan Covid-19 mengantisipasi akan adanya update data setelah proses verifikasi di tingkat daerah dan pusat. "Ini merupakan upaya untuk mencapai tingkatan satu data Covid-19 dan interoperabilitas data pusat dan daerah," jelas Wiku.

Catatan redaksi:

Bersama-kita lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini