Kementerian menambahkan, hingga saat ini, beberapa sampel positif yang mungkin menunjukkan varian VOC 202012/01 sedang diurutkan oleh laboratorium spesialis Institut Pasteur.
Baca juga: Menkes Bentuk Tim Khusus, Pelajari Varian Baru Virus Corona
Sebelumnya, Jepang telah melarang masuknya wisatawan dari Inggris selain dari warga negara dan penduduk Jepang yang kembali.
Sementara itu, Prancis baru saja menyetujui kesepakatan untuk meringankan larangan perjalanan bagi orang yang datang dari Inggris.
Diketahui juga, varian baru telah terdeteksi di Australia dan Denmark sebelumnya.
Padahal, kontrol perbatasan telah dilakukan dengan sangat ketat.
Varian kedua dari virus corona dari Afrika Selatan juga telah mencapai Inggris.
Para ilmuwan percaya, varian kedua ini lebih menyerang orang yang lebih muda.
Varian ini juga disebut sedikit lebih kebal terhadap vaksin.
Namun, penelitian masih terus berlanjut memastikan ancaman yang ditimbulkan oleh varian tersebut.
Varian baru ini juga tampaknya tidak memicu gejala yang lebih serius atau memerlukan perawatan berbeda, menurut para ahli.
Ada juga beberapa kekhawatiran bahwa banyaknya mutasi individu dari varian Afrika Selatan dapat menginfeksi kembali individu yang telah tertular virus dan sembuh.
Baca juga: Setelah Inggris dan Afrika Selatan, Varian Strain Virus Corona Ketiga Ditemukan di Nigeria
Pembatasan Internasional
Varian baru ini menghadirkan kontrol perjalanan yang lebih ketat di seluruh dunia.
Beberapa negara, termasuk Arab Saudi, telah menutup perbatasannya untuk sementara waktu.