News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Pemerintah Alihkan Seluruh Produksi Oksigen Industri untuk Medis

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Dishub Kota Tangerang, membantu mengantar dan mengambil serta mendistribusikan tabung oksigen medis dari Depot oksigen medis ke sejumlah puskesmas dan rumah singgah penanganan Covid-19 untuk mempercepat penanganan pasien Covid-19 yang membutuhkan oksigen medis untuk pernapasan. (Warta Kota/Nur Ichsan)

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi sekaligus penanggungjawab pelaksanaan PPKM Darurat, Luhut Binsar Pandjaitan mengakui sempat terjadi kelangkaan oksigen pada awal lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

Namun, kondisi tersebut sudah teratasi setelah pemerintah mendatangkan pasokan oksigen medis dari sejumlah wilayah.

"Suplai oksigen tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan oksigen medis saat itu, betul. Tapi setelah 2 hari, 3 hari terakhir ini kami mobilisasi dari mana-mana," kata Luhut dalam Konferensi pers virtual yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden, Selasa, (6/7/2021).

Pengadaan oksigen tersebut diantaranya berasal dari Morowali sebanyak 21 ISO Tank dan sudah sampai di Jakarta pada Senin kemarin.

Selain itu Pemerintah juga membuka produksi oksigen medis di Cilegon dan Batam.

Baca juga: Polri: Laporkan Jika Ada Pelanggaran Penjualan Obat-Tabung Oksigen Melalui Hotline 110

"Sekarang kita arahkan 100% oksigen yang dari industri untuk membantu dulu kesehatan," katanya.

Pemerintah mengalihkan produksi oksigen industri ke sektor medis untuk mengantisipasi kebutuhan oksigen dalam dua pekan ke depan.

Untuk diketahui sebelum terjadi lonjakan Covid-19, produksi oksigen terdiri dari dua macam yakni 60 persen produksi oksigen industri dan 40 produksi oksigen medis.

Pemerintah lalu mengubah komposisi menjadi 60 persen produksi untuk medis dan 40 persen untuk industri, sebelum kemudian kini berubah menjadi 100 produksi oksigen untuk medis.

"Karena kita melihat untuk 2 minggu ke depan," katanya.

Ketersediaan Oksigen

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menggelar rapat bersama menteri terkait, Minggu (4/7/2021).

Dalam rapat tersebut membahas mengenai penanganan Covid-19, termasuk membahas mengenai pasokan oksigen.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini