TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yayasan Sahabat Ryano memulai program vaksinasi Covid-19 secara gratis di Jakarta Pusat.
Vaksinasi dimulai hari ini, Jumat (16/7/2021) hingga 8 hari ke depan.
Program vaksinasi massal ini direncanakan akan menyuntikkan 7.500 dosis vaksin.
Program Sahabat Ryano ini didukung penuh oleh Polres Metro Jakarta Pusat dan Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI).
"Program ini dilaksanakan sebagai bukti kepedulian dan perhatian utama kami atas keselamatan warga Jakarta," kata Ryano Panjaitan, yang juga Waketum DPP KNPI.
Baca juga: Presiden Jokowi Batalkan Program Vaksinasi Covid-19 Berbayar untuk Individu
Waketum DPP KNPI ini juga menyebutkan bahwa program vaksinasi ini merupakan bentuk aktif pihaknya berkolaborasi memutus rantai penularan Covid-19, baik dengan Pemerintah Pusat dan Pemda DKI Jakarta.
"Ini respon konkret kami atas ajakan kolaborasi pemerintah pusat dan daerah," tambahnya.
"Dalam pandangan kami program vaksinasi ini perlu kolaborasi besar untuk mengakselerasi tercapainya herd immunity, apalagi kita ini sedang berkejaran dengan lonjakan gelombang kedua Covid-19," tegasnya.
"Kalau tercapai dengan cepat, kegiatan sosial ekonomi masyarakat juga dapat pulih cepat, warga yang terdampak bisa segera bangkit," tambahnya.
Kegiatan ini juga mendapat respon positif dari Pemda DKI Jakarta.
Hal ini ditunjukkan dengan hadirnya Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria, didampingi oleh Dhany Sukma Walikota Jakarta Pusat.
"Selaku Ketua Yayasan Sahabat Ryano, saya mengapresiasi perhatian Pemda DKI Jakarta dan jajarannya yg telah sempat hadir ke gerai vaksinasi kami," ujarnya.
"Kami berencana kegiatan ini akan terus digelar. Kami berharap kegiatan ini juga dapat menggugah lebih banyak kelompok-kelompok masyarakat lainnya untuk melakukan kegiatan serupa," pungkasnya.
Ketum KNPI Haris Pertama bersama Ryano Panjaitan mewakili Yayasan Sahabat Ryano berharap agar memprioritaskan vaksinasi bagi kelompok rentan dan masyarakat pelaku UMKM.
"Bila mereka telah divaksin maka pemerintah harus memberikan kesempatan bagi mereka untuk beraktivitas ekonomi demi menjaga perut dan keberlangsungan dapur warga masyarakat yang sedang alami hidup susah, tegas mereka berdua," ujarnya.