Hermawan mengungkapkan, testing harus terus ditingkatkan.
Bahkan, Hermawan menyebut jumlah ideal testing ialah 900 ribu-1 juta testing per hari.
"Namun demikian memang setuju upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini sudah luar biasa. Ada perkembangan dan progress dari hari ke hari,” ujar Hermawan.
Baca juga: Ketua DPR Minta Pemerintah Jelaskan Evaluasi PPKM Darurat Sebelum Memperpanjangnya
Peningkatan angka testing ini akan menyebabkan temuan banyak kasus positif Covid-19, tetapi hal itu penting dan harus dilakukan.
"Jangan khawatir jika didapatkan angka kenaikan yang tiap hari memecahkan rekor."
"Kenaikan kasus akibat dari angka testing tinggi ini sebenarnya bagus untuk mitigasi risiko agar kita bisa memiliki perencanaan yang lebih baik untuk mempercepat penanganan dan menghindari kematian yang lebih besar. Itu yang paling penting,” katanya.
Hermawan juga berpendapat, selama ini pola pemeriksaan testing rendah karena sifatnya yang masif-pasif.
Testing dilakukan kepada orang yang sudah di rumah sakit, atau orang sudah ada di faskes lain seperti klinik, Puskesmas, atau balai pengobatan.
Padahal yang diperlukan sebenarnya dalam perspektif epidemiologi itu yang disebut active case finding.
“Yaitu upaya dengan cepat di hulu harus terus meningkatkan pada populasi-populasi yang memang beresiko sekali karena adanya angka-angka yang sudah terjadi indikasi massive transmission atau local transmission di lapangan,” katanya.
Pencegahan Covid-19
Dikutip dari kemkes.go.id, berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:
Pencegahan Level Individu