Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferryal Immanuel
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kurniawan (28), hanya bisa pasrah kehilangan ibunda tercintanya karena terpapar Covid-19.
Ia bercerita, sebelum meninggal, ibundanya sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Cengkareng, Jakarta Barat.
Setelah itu, ia pun bergegas mencari tempat krematorium untuk kremasi jenazah sang ibunda.
Hingga akhirnya ia mendapatkan informasi tempat kremasi di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat.
Setelah itu, ia mendaftarkan ibunya agar mendapatkan jadwal untuk kremasi.
"Saat ini ibu saya mendapatkan antrean nomor 7 (urutan terakhir) dan masih menunggu yang lain," kata Kurniawan kepada Tribunnews, Minggu (25/7/2021) sore.
Setelah dikremasi, rencananya ia akan melakukan pelarungan.
Baca juga: Ibunda Amanda Manopo Meninggal Dunia Karena Covid-19 dan Penggumpalan Darah di Otak
Namun, niat tersebut urung dilakukan karena waktu sudah malam.
"Rencananya tadi hari ini saya mau langsung untuk melakukan pelarungan di Pantai Dadap, akan tetapi karena sudah terlalu malam tidak bisa dari pihak sananya," ujar Kurniawan.
Ia mengungkapkan pelayanan yang diberikan Krematorium di TPU Tegal Alur sangat baik dan memiliki respon yang cepat untuk membantu keluarganya.
Selain itu, Kurniawan juga menjelaskan dirinya tidak dikenakan biaya kremasi.
Tak hanya itu, ia pun diberikan guci yang berasal dari tanah liat untuk dilarungan.
Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Ahli: Situasi Covid-19 Belum Tunjukkan Perbaikan
"Saya imbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker, mengaja jarak, dan mencuci tangan," kata Kurniawan.
Ia juga berharap kepada pemerintah dan satgas Covid-19 untuk dapat menambah mobil ambulans.
"Kasus Covid-19 saat ini sedang meningkat, saya berharap pemerintah juga menambah mobil ambulans agar dapat digunakan masyarakat lebih mudah khususnya yang terpapar Covid-19," ucap Kurniawan.
Selain itu, Kurniawan berharap agar pemerintah dapat mempercepat proses vaksinasi Covid-29 di Indonesia khususnya DKI Jakarta agar tidak terjadi penularan Covid-19.
Kurniawan pun saat ini masih harus menjaga ayahnya yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Untuk ayah saya saat ini masih di Rumah Sakit dan masih dalam proses perawatan juga," ujarnya.