Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kodam Jaya bersama B-Store mendorong percepatan herd immunity serta vaksinasi bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Jakarta Timur.
Danramil 05/Kramat Jati Asnawi mengatakan vaksinasi ini diharapkan membantu masyarakat yang terdampak pandemi, terutama secara ekonomi.
"Kami ikut membantu menyiapkan lokasi dan paket sembako nya, vaksinnya dari Kodam Jaya Jakarta Timur, dibantu juga oleh Pemda DKI Jakarta, Puskesmas, serta stakeholder yang memiliki komitmen sama. Hal ini sekaligus merupakan bentuk upaya kami dalam memerangi virus Covid-19 dan mendorong percepatan herd immunity," ujar Asnawi, kepada wartawan, Rabu (25/8/2021).
Vaksinasi ini diselenggarakan di Kantor Pusat B-Store Jln. Raya Condet No. 12 , Jakarta Timur.
Pendaftaran dan vaksinasi dibuka mulai tanggal 25 Agustus 2021 sampai tiga hari kedepan.
Bagi warga yang berminat, kata Asnawi, bisa langsung datang, mulai pukul 08.00-15.00 WIB.
Adapun vaksin yang digunakan adalah merek Sinovac serta AstraZaneca, yang sedianya dipakai untuk program vaksinasi gratis dan massal oleh pemerintah.
"Jika dibandingkan, wilayah ini masih sangat rendah (tingkat vaksin). Karena itu tujuannya meningkatkan jumlah masyarakat yang divaksin, dari saat ini 54% menjadi 60%," katanya.
Baca juga: Warga Rela Datang Subuh Demi Vaksin Pfizer di Sentra Vaksinasi Covid-19 Mall Cilandak Town Square
Sementara itu, Manager Operasional B-Store Samuel mengatakan pihaknya berharap agar Indonesia dapat pulih kembali dan melalui wabah pandemi.
Oleh karenanya, Samuel mengatakan program ini diharap dapat membantu percepatan vaksinasi, sekaligus membantu Pemerintah dalam menghadapi situasi pandemi saat ini.
"Sebagai komitmen kami untuk memerangi Covid 19 serta ikut membantu masyarakat Indonesia, mohon doa nya mudah-mudahan Vaksinasi yang akan dilakukan besok berjalan lancar sesuai perencanaan," jelas Samuel.
"Harapannya dengan kita ikut fasilitasi seperti ini, ditambah pembagian paket sembako untuk peserta vaksin, bisa meringankan dan mendorong masyakarat agar mau divaksin," tandasnya.