News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Fraksi PKS Ingatkan Pemerintah Waspadai Datangnya Gelombang Ketiga Covid-19

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI Mulyanto, mengingatkan pemerintah agar waspada terhadap lonjakan kasus Covid-19 di Rusia, Inggris dan juga Singapura.

Indonesia harus memperketat pintu masuk dari negara-negara yang saat ini terkonfirmasi terjadi lonjakan kasus Covid-19. 

"Jadi menurut saya kita perlu hati-hati dengan pelonggaran prokes ini.  Karena kita bisa sampai pada kondisi hari ini, karena penerapan prokes yang ketat," kata Mulyanto kepada wartawan, Jumat (29/10/2021).

Anggota Komisi VII DPR RI ini menambahkan, pemerintah Indonesia harus menarik pelajaran dari peristiwa peningkatan kasus Covid-19 di Rusia, Inggris dan Singapura. Jangan sampai Indonesia mengalami hal serupa. 

"Itu sebabnya Indonesia harus fokus pada upaya pencegahan munculnya gelombang ketiga Covid-19. Program vaksinasi harus terus digenjot. Harga uji PCR maupun antigen harus terus ditekan semurah mungkin. Aksi ambil untung dari pengusaha harus dihentikan," ujar Mulyanto. 

Mulyanto melihat berdasarkan jenisnya, varian Covid-19 yang berkembang di Indonesia sama dengan yang berkembang di Rusia, Inggris dan Singapura. 

Karena itu Indonesia perlu waspada agar lonjakan kasus yang terjadi di negara tersebut tidak merembet ke Indonesia.  

Mulyanto meenilai kondisi Indonesia sangat rentan tertular oleh lonjakan kasus Covid-19 di negara tetangga. 

Selain karena dari sisi vaksinasi Indonesia masih rendah, tingkat disiplin masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan juga masih kurang. Belum lagi di sisi treatment untuk mereka yang terinfeksi juga masih lemah.

"Berdasarkan data yang ada yang ada, vaksinasi di Indonesia baru mencapai 41 persen. Bandingkan dengan Singapura yang sudah 80 persen. Inggris yg mencapai 67 persen populasi," ujar Mulyanto. 

Mulyanto juga minta pemerintah jangan terbuai dengan capaian sementara penurunan kasus baru. Pemerintah perlu terus meningkatkan sebaran vaksinasi dan penelusuran sebaran kasus baru.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini