TRIBUNNEWS.COM - Video seorang pria yang mengaku jadi joki vaksin Covid-19, viral di media sosial.
Pria bernama Abdul Rohim asal Pinrang Sulawesi Selatan tersebut telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 sebanyak 17 kali.
Diketahui, untuk per sekali suntik, dia mendapatkan bayaran Rp100.000-800.000.
Dia juga mengaku siap menerima suntikan vaksin Covid-19 berapa pun selama mendapatkan bayaran.
Lantas, apa efek sampingnya ke tubuh?
Baca juga: Joki Vaksin Covid di Pinrang Disuntik 16 Kali, Apa Dampaknya Pada Tubuh? Ini Penjelasan Komnas KIPI
Baca juga: VIRAL Pria di Pinrang Mengaku Joki Vaksin, Sudah Disuntik 16 Kali & Dapat Uang, Polisi Turun Tangan
Efek Samping
Menurut Ahli Biologi Molekuler, Ahmad Utomo, sebenarnya agak susah untuk membuktikan secara independen apakah benar pria tersebut telah disuntik hingga 17 kali vaksin Covid-19.
Mungkin saja, kata dia, pembuktian suntikan vaksin sampai 17 kali tersebut bisa membuat pria itu memiliki titer antibodi yang tinggi.
"Bisa jadi titer antibodi akan tinggi," kata Ahmad, dikutip dari Kompas.com.
Sebagai informasi, titer antibodi berfungsi untuk menentukan keberadaan dan tingkat antibodi dalam darah.
Titer antibodi merupakan jenis tes darah yang digunakan untuk menentukan keberadaan dan tingkat antibodi dalam darah.
Hal ini umumnya digunakan untuk mengetahui bagaimana atau sejauh apa respon imun tubuh terhadap serangan infeksi patogenesis yang masuk ke dalam tubuh.
Namun, Ahmad menegaskan, jika memang benar didapatkan titer antibodi yang tinggi, tetap saja tidak bisa diketahui dengan jelas apakah itu hasil dari 17 kali suntikan vaksinasi yang dilakukan, atau hanya dari beberapa kali suntikan saja.
"Tapi (belum tahu), apakah tingginya (titer antibodi) itu mencerminkan suntikan 16 kali, 8 kali atau 4 kali," ujarnya.