News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Indonesia Terima Vaksin Donasi COVAX, 1,8 Juta Dosis AstraZeneca

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Jenderal Komunikasi dan Informasi Publik Kominfo, Usman Kansong.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- COVAX, sebuah inisiatif global yang ditujukan untuk akses setara untuk vaksin-vaksin Covid-19, kembali mengirimkan donasi vaksin sebanyak 1.847.700 dosis vaksin AstraZeneca ke Indonesia, pada Selasa malam (11/1/2022), dalam kedatangan tahap ke-193.

"Kedatangan ini sekaligus menandai keberhasilan diplomasi multilateral Indonesia dalam penanganan pandemi, termasuk di dalamnya adalah tentang ketersediaan vaksin," ujar Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong, Selasa (12/1/2022).

Dia menambahkan, di akhir 2021, Indonesia telah melampaui target WHO dengan melakukan vaksinasi Covid-19 kepada lebih dari 40 persen penduduknya.

"Kita patut bersyukur dengan capaian itu," tuturnya.

Baca juga: Jenis Vaksin Covid-19 sebagai Booster Gratis yang Telah Kantongi Izin dari Badan POM

Di lain sisi, lanjutnya, saat ini ada 98 negara yang masih belum mencapai 40 persen bahkan 41 di antaranya bahkan belum mencapai 10 persen dari populasi.

Melanjutkan upaya yang dilakukan di 2021, masih menurut Usman, Indonesia menargetkan pada 2022 ini, tercapai 70 persen populasi yang telah divaksinasi.

Untuk itu, pemerintah secara konsisten terus mendatangkan vaksin untuk memenuhi kebutuhan program vaksinasi.

"Tak lupa kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam program vaksinasi nasional dan juga kepada masyarakat ," katanya.

Vaksinasi adalah salah satu kunci untuk melindungi diri dan bangsa dari ancaman Covid-19.

Tercapainya herd immunity di Indonesia bisa meningkatkan kemampuan bangsa untuk segera keluar dari pandemi yang telah berlangsung dua tahun ini.

"Pelaksanaan protokol kesehatan juga tidak boleh ditinggalkan dan diabaikan serta vaksinasi harus disegerakan," tegasnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini